Buru Pelaku Perusakan Water Barier, Dishub Kota Magelang Berkoordinasi dengan Polres Magelang Kota

TENDANGI PEMBATAS : Terlihat dari rekaman CCTV bahwa sejumlah pemotor menendangi water barrier atau pembatas jalan. Hasil tangkapan layar akun instagram @dishubkotamagelang

MAGELANG (wartamagelang.com) Buntut aksi vandalisme sejumlah pemotor yang menendangi water barrier atau pembatas jalan khusus sepeda di Kota Magelang, berbuntut panjang. Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Magelang pun telah menindaklanjutinya dengan berkoordinasi kepada Polres Magelang Kota.

Pasalnya, aksi tersebut terekam kamera CCTV dan viral di media sosial. Terlihat jelas, video yang diunggah dalam akun instagram @dishubkotamagelang, beberapa pemotor dengan sengaja menendangi water barrier atau pembatas jalur khusus sepeda. Peristiwa ini terjadi di Jalan Yos Sudarso dan dilakukan pada malam hari.

“Peristiwa itu sangat kami sesalkan, kami coba berhubungan dengan polres. Kami sudah ketemu pihak reskrim maupun lantas, kami sampaikan agar berusaha untuk mencari si pelaku ini karena melakukan perusakan,” kata Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Magelang, Candra Wijatmiko Adi, Selasa (22/12/2020).

Chandra memastikan, pihaknya pun telah melakukan koordinasi dengan Polres Magelang Kota. Menurutnya, para pelaku bisa terancam hukuman seperti diatur dalam UU No 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.

“Kalau kami lihat memang sengaja karena memang mereka juga menghentikan sepeda kendaraannya, kemudian menuju ke lokasi water barrier tersebut dan menendangnya. Jadi, kan memang ada faktor kesengajaan. Di aturannya ada apabila melakukan perusakan ada hukumnya di UU 22 tahun 2009, ada hukumnya,” tegasnya.

Candra menyebutkan, peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (20/12/2020), sekitar pukul 04.00 WIB. Pihaknya, menurut Candra, sangat menyesalkan adanya kejadian tersebut.

Namun demikian, Candra menduga, aksi perusakan itu sengaja dilakukan karena pelaku lebih dulu menghentikan sepeda motor dan memarkirkannya. Setelah itu, baru menendangi water barrier.

“Kita kan kemarin kan lihat ada informasi bahwa ada peristiwa itu. Disinyalir ada suatu kesengajaan dan sebenarnya kami sering mengimbau kepada masyarakat agar tetap menjaga fasilitas umum terutama fasilitas lalu lintas,” pungkasnya (coi/aha)

CATEGORIES
Share This

COMMENTS

Wordpress (0)