Pimpinan Positif Covid-19, Kantor DPRD Kabupaten Magelang Sempat Lockdown
SEMPAT LOCKDOWN : Gedung DPRD Kabupaten Magelang sempat tutup (lockdown) dan menerapkan WFH saat salah satu pucuk pimpinan DPRD dinyatakan tekronfirmasi covid-19 (Hadianto/wartamagelang.com)
MAGELANG (wartamagelang.com) – Salah satu pucuk pimpinan DPRD Kabupaten Magelang terkonfirmasi positif COVID-19. Untuk itu, kantor DPRD sempat ditutup dan seluruh pegawai bekerja melalui Work From Home (WFH).
“Berdasarkan informasi dari Dinkes pada hari Rabu 14 Oktober 2020, pukul 16.24, bahwa ada satu pimpinan yang positif hasil swab Puskesmas Tempuran,” kata Sekretaris DPRD (Sekwan) Kabupaten Magelang, Ari Handoko, Senin (19/10/2020).dalam pesan singkatnya kepada wartawan.
Ari sendiri enggan menyebut identitas salah satu pimpinan DPRD yang terkonfirmasi covid-19. Ari memastikan, pihaknya bersama satgas covid-19 sudah melakukan tracking internal seluruh anggota DPRD serta Setwan telah dilakukan. Bahkan ada 26 orang yang diharuskan menjalani tes swab usai terkait erat dengan pimpinan tersebut.
“Dilakukan swab terhadap 19 orang yang mulai pukul 11.00 sampai dengan 13.00 WIB. Karena masih ada kuota maka kami minta yang lain ikut swab sehingga totalnya yang swab 26 orang,” bebernya.
Ari mengakui, sambil menunggu hasil swab, kantor DPRD sempat dilockdown dan seluruh pegawai bekerja dari rumah atau work from home (WFH). Sedangkan mereka yang di-swab, kata Ari, diminta melakukan isolasi mandiri sambil menunggu hasilnya.
“Sesuai arahan BPBD selesai disemprot untuk sehari esoknya atau Jumat agar dibiarkan, kemudian Sabtu dibersihkan. Hasil swab sudah kami dapat pada hari Jumat sore bahwa semua negatif. Untuk Senin (19/10), perkantoran sudah normal,” ucapnya (coi/aha)
