Begini Suasana Peringatan Proklamasi tahun 1952 di Magelang

Setiap perayaan Proklamasi yang jatuh pada 17 Agustus, selalu diperingati dengan upacara bendera. Sebagaimana yang dilakukan di wilayah Kotapraja Magelang pada tahun 1952.

Dikutip dari majalah ‘Suara Kotapradja Magelang’ edisi no. 12 tahun ke I yang diterbitkan oleh Djawatan Penerangan (Djapen) Kotapradja Magelang disebutkan bahwa, pada 17 Agustus 1952 (7 tahun sesudah Proklamasi) diadakan upacara resmi Hari Kemerdekaan Nasional Indonesia di ibu kota Karesidenan Kedu, Magelang.

Acara yang digelar di halaman gedung Residen Kedu Jalan Diponegaran (kini eks Bakorwil II Jl. Diponegoro no. 1) itu dihadiri oleh kalangan pejabat pemerintahan, masyarakat dan murid-murid sekolah.

Dalam acara itu, Residen Kedu Muritno memberikan pidatonya. Muritno menyampailan bahwa Proklamasi Kemerdekaan Indonesia yang dilakukan di Jakarta terjadi pada saat berada persimpangan dunia yaitu ketika negara-negara demokrasi menang melawan negara-negara fasis.

Muritno menambahkan jika sejak merdeka pada tahun 1945, peringatan Proklamasi mengalami perubahan. Sebagai misal pada peringatan tahun 1946, peringatan Proklamasi hanya Jogjakarta sebagai ibukota negara RI. Hal ini mengingat banyak daerah dikuasai oleh Belanda.

Pada 1947 ‘utjapan proklamasi’, begitu tulisannya, dilakukan setelah perundingan Linggarjati 25 Maret 1947 yang dilanggar Belanda dengan Agresi Militernya pertama 21 Juli 1947.

Pada 1948 ‘utjapan proklamasi’ ketiga dilakukan di Jogjakarta saat berlangsung perundingan di Kaliurang dengan UNCI (United Nation Commite for Indonesia).

Pada 1949 ‘utjapan proklamasi keempat berlangsung di Jogjakarta kegiatan gerilya memuncak antara Indonesia dan Belanda.

Pada 1950 merupakan masa sulit mengingat banyaknya pemberontakkan di daerah, seperti APRA, Kahar Muzakkar, Soumoukill dan perubahan kabinet (Hatta, Natsir dan Sukiman).

Pada 1951 saat ulangan ‘utjapan proklamasi’ keenam, merupakan tahun pertama NKRI kembali.

 

Sementara itu, Ketua DPRDS Kotapradja Magelang Sumadi juga memberikan sambutannya. Ratusan murid-murid sekolah juga melakukan aubade di halaman gedung bersejarah itu.

CATEGORIES
Share This

COMMENTS

Wordpress (0)