Anak Petani Asal Kecamatan Kaliangkrik Magelang, Jadi Wisudawan Terbaik

TERIMA PENGHARGAAN : Wisudawan terbaik peraih IPK 3,75 atas nama Rismayanti, dari prodi S1 Ilmu Administrasi Negara, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) mendapat penghargaan (Dok Humas Untidar)

MAGELANG (wartamagelang.com) Putri pasangan petani asal Dusun Bundisan, Desa Balekerto, Kecamatan Kaliangkrik, Kabupaten Magelang, Rismayanti, menjadi wisudawan terbaik pada Wisuda ke-59 Universitas Tidar Sabtu (18/12/2021). Rismayanti, yang merupakan wisudawan asal program studi (prodi) S1 Ilmu Administrasi Negara, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) ini, berhasil meraih IPK 3,75 dan menyelesaikan studinya dalam 3 tahun 10 bulan 5 hari.

“Tidak pernah menyangka bisa menjadi wisudawan terbaik. Akhirnya kini bisa membanggakan Mak’e dan Pak’e serta membuktikan pada mereka yang pernah meragukan anak dari keluarga kurang mampu bisa kuliah dan sukses,” kata Risma.

Menjelang lulus SMA dari SMK N 2 Magelang, Risma disarankan untuk mengikuti Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) di Untidar.

“Saya ragu mau melanjutkan kuliah, tidak ada biaya. Pak’e dan Mak’e hanya petani dan masih ada dua adik saya yang masih sekolah juga. Tapi Guru BK bilang kalau kita yakin pasti nanti ada jalannya, saya dibimbing untuk mendaftar Bidikmisi dan SNMPTN saat itu,” tambahnya.

Putri Bapak Amroni dan Ibu Nur Cahyati asal Dusun Bundisan, Desa Balekerto, Kecamatan Kaliangkrik, Kabupaten Magelang ini akhirnya mendapatkan Bidikmisi dan berhasil lolos SNMPTN di prodi Ilmu Administrasi Negara.

Bidikmisi adalah bantuan biaya pendidikan dari pemerintah untuk lulusan SMA sederajat bagi yang memiliki potensi akademik dan berasal dari keluarga kurang mampu untuk melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi. Risma mendapatkan bantuan pembiayaan Uang Kuliah Tunggal (UKT) tiap semester serta mendapat uang saku tiap bulannya dari Bidikmisi.

Walaupun sudah mendapat Bidikmisi untuk mendukung biaya perkuliahannya, Risma juga mencoba beberapa kali kerja part time. Terakhir, Risma berkesempatan menjadi Bendahara Lapangan di Kantor Desa Balekerto.

Sebagai wisudawan terbaik, Risma diberi kesempatan untuk menjadi perwakilan wisudawan untuk memberikan sambutan pada prosesi Wisuda Untidar ke 59. Baginya, kekurangan ekonomi bukanlah alasan untuk tidak mencapai kesuksesan.

“Janganlah takut untuk bermimpi, sukses itu punya semua orang yang tekun dan selalu berusaha. Orang dari keluarga tidak mampu bisa sukses, semua pasti ada jalannya pastinya terus berikhtiar dan berdoa,” pungkasnya (coi/aha)

CATEGORIES
Share This

COMMENTS

Wordpress (0)