Wali Kota Magelang Ingin Sektor Pariwisata Jadi Penyumbang PAD Terbesar
KOTA MAGELANG (wartamagelang.com) – Wali Kota Magelang dr. Muchamad Nur Aziz ingin sektor pariwisata mampu menjadi penyumbang terbesar pendapatan asli daerah (PAD). Untuk itu, bisa diwujudkan dengan rencana mengembangkan potensi seni rupa, kuliner, dan seni pertunjukkan.
“Saya minta nanti Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) menjadi leading sector menangkap peluang pariwisata Borobudur dan Jogjakarta. Tiga potensi di Kota Magelang adalah budaya, lebih khususnya seni rupa, kuliner, dan pertunjukan-pertunjukan seni tradisional,” kata Wali Kota Magelang dr. Muchamad Nur Aziz, Rabu (15/12/2021).
Menurutnya, Kota Magelang memang sulit bersaing dengan kota-kota besar lain yang mengandalkan sektor pariwisata sebagai penyumbang PAD terbesar. Selain karena wilayahnya yang kecil, Kota Magelang hampir tidak memiliki sumber daya alam (SDA).
“Beda dengan Jogjakarta yang semuanya ada. Beda dengan Kabupaten Magelang yang punya Borobudur. Tapi kita tidak boleh putus asa, kita harus terus berinovasi, terutama mengembangkan potensi-potensi yang kita miliki,” jelasnya.
Menurut Aziz, walau kecil, namun Kota Magelang tetaplah istimewa. Apalagi ditambah dengan kecintaan warganya.
“Kalau kita cinta dengan Kota Magelang, akan lahir pemikiran-pemikiran yang kreatif dan inovatif, sehingga bisa menguatkan dan menguntungkan,” tuturnya.
Ia menuturkan kreativitas bagaikan letupan. Jika terus dikembangkan maka akan mengundang ketertarikan masyarakat luar untuk berkunjung.
“Selama ini saya heran karena masyarakat luar daerah enggan mampir ke Kota Magelang. Jarang-jarang mereka itu sengaja meluangkan waktu untuk berwisata di Kota Magelang. Inilah tantangan kita, membuat warga luar itu tertarik dan meluangkan waktunya untuk datang ke Magelang,” tuturnya (coi/aha)