MKKS SMP/Mts se-Kota Bontang Studi Banding ke SMP Negeri 2 Kota Magelang

STUDI BANDING : Rombongan Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMP/MTs Kota Bontang, Kalimantan Timur, studi banding ke SMP Negeri 2 Kota Magelang (Dok Prokompim Kota Magelang)

KOTA MAGELANG (wartamagelang.com) Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMP/MTs Kota Bontang, Kalimantan Timur, Selasa (30/8/2022), melakukan kunjungan ke SMP Negeri 2 Kota Magelang. Kunjungan ini dalam rangka studi banding dan menimba ilmu pengetahuan di sekolah tersebut.

Rombongan disambut dengan tarian cucuk lampah sebagai tarian selamat datang. Turut menyambut rombongan, Kepala SMP Negeri 2 Kota Magelang Fatin Mahdalina beserta jajaran dan Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Magelang, Imam Baihaqi dan Ketua MKKS SMP Kota Magelang, Nurwiyono.

Rombongan MKKS SMP/MTs Kota Bontang dipimpin oleh Ketua MKKS, Riyanto dan Sekretaris Disdikbud Kota Bontang, Sunaryo. Rombongan diikuti sebanyak 37 orang dari 34 sekolah yang ada dan turut hadir dua pengawas.

Kepala SMP Negeri 2 Magelang, Fatin Mahdalina dalam kesempatan tersebut, mengaku sangat senang dan bangga karena sekolahnya mendapat kunjungan dari perwakilan SMP/MTs se-Kota Bontang. Ia pun langsung mengenalkan SMP Negeri 2 Magelang mulai visi misi hingga program unggulan dan prestasi.

“Visi sekolah kami terwujudnya sekolah religius, berprestasi, berwawasan global, dan melestarikan lingkungan. Kita juga branding Top School yang merupakan akronim dari kata Trust, Optimistis, dan Patriotik,” katanya.

Fatin menyebutkan, sekolah yang ada di Jalan Piere Tendean itu telah banyak menorehkan prestasi membanggakan dari tingkat lokal hingga nasional. Belum lama siswanya meraih prestasi di tingkat nasional untuk bidang KIR (kelompok ilmiah remaja).

“Kita selalu mendorong anak-anak untuk berprestasi. Tahun ini kami mengusung program unggulan Smart School yang merupakan akronim dari Science, Mathematics, Arts, Religius, dan Tahfidz),” imbuhnya.

Ketua MKKS SMP Kota Magelang, Nurwiyono, menuturkan, pihaknya merasa gembira dengan kunjungan ini. Ia mengutarakan, SMP Negeri 2 merupakan salah satu sekolah tertua di Kota Magelang.

“Sekolah ini sudah berdiri sejak 1950. Yang lebih tua lagi SMP Negeri 1 yang berdiri tahun 1912. Usia yang tua ini tentu punya pengalaman yang luar biasa di dunia pendidikan. Maka, tepat bapak/ibu dari Kota Bontang studi banding ke sekolah ini,” tuturnya.

Plt Kepala Disdikbud Kota Magelang, Imam Baihaqi mengemukakan, Kota Magelang wilayahnya sempit hanya seluas 18 km2 lebih sedikit dengan tiga kecamatan dan 17 kelurahan. Maka, untuk membangun gedung sekolah lagi sulit.

“Bahkan menambah fasilitas masjid di sekolah juga sulit. Meski begitu, semangat kita tidak sempit. Setiap sekolah memiliki komitmen untuk punya branding dan unggulan. Maka, sekolah itu berlomba membuat branding yang menarik,” jelasnya.

Unggulan di sekolah, katanya, saat ini tidak dilihat dari akademik semata, tapi juga soft skill. Setiap sekolah memiliki potensi dan keunggulan masing-masing, maka era sekarang bukan persaingan, tapi saling sharing.

Sementara itu, Ketua MKKS SMP/MTs Kota Bontang, Riyanto mengaku, kunjungannya ke Kota Magelang ini memang dalam rangka berbagi ilmu pengetahuan dan pengalaman. Sehingga, diharapkan saat pulang bisa mendapat oleh-oleh yang dapat diterapkan di sekolah masing-masing.

“Kota Bontang itu juga kecil di area pesisir, hanya sekitar 161 km2 dengan tiga kecamatan dan 15 kelurahan. Dari daerah pesisir ini kami ingin menimba ilmu dengan SMP Negeri 2 Magelang. Yang positif nanti bisa kita contoh dengan menyesuaikan kondisi sekolah masing-masing,” tukasnya (coi/aha)

CATEGORIES
Share This

COMMENTS

Wordpress (0)