KPU Kota Magelang Minta KPPS Pastikan Akurasi Jumlah Surat Suara yang Diterima
INGATKAN KPPS : Ketua KPU Kota Magelang Misbachul Munir meminta KPPS agar memastikan akurasi surat suara yang diterima sebelum prosesi pencoblosan digelar (Ariani Putri/wartamagelang.com)
KOTA MAGELANG (wartamagelang.com) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Magelang meminta KPPS untuk melakukan penghitungan ulang surat suara sebelum pelaksanaan pemungutan suara. Langkah ini diambil agar tidak ada lagi adanya kekurangan surat suara dan bisa membuat pelaksanaan pemungutan suara tertunda meski hanya sebentar.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Magelang Misbachul Munir menegaskan bahwa pihaknya sudah melakukan pengecekan berlapis untuk memastikan jumlah surat suara yang diterima sesuai dengan kebutuhan.
“Kemarin ada evaluasi, dan kita lakukan pengecekan berlapis. Setiap sesi ada tiga kali pengecekan. Pas sortir dan lipat surat suara sudah dihitung. Nanti petugas gudang juga akan menghitung dan mengepak kembali,” jelas Misbachul Munir, kemarin.
Sebagai langkah antisipasi terhadap kesalahan dalam pendistribusian logistik, Munir mengungkapkan bahwa KPU Kota Magelang telah memberikan pengingat kepada petugas KPPS untuk memastikan akurasi jumlah surat suara yang diterima di tiap TPS.
“Kami juga sudah mengingatkan kepada petugas KPPS agar selalu menghitung ulang surat suara yang diterima di TPS. Setelah acara pembukaan pemungutan suara dan janji sumpah, logistik yang diterima akan diperiksa kembali. Di setiap TPS, surat suara akan dibagi dalam dua kantong, satu untuk 300 surat suara dan satunya lagi untuk sisa surat suara,” kata Munir.
Saat disinggung mengenai cuaca yang terus menerus hujan, Munir menegaskan, pihaknya telah mewanti-wanti KPPS agar benar-benar memastikan logistik pemilu terlindungi.
Untuk menjaga agar logistik pemilu tetap safety, KPU juga memberikan himbauan kepada KPPS terkait penyimpanan logistik, mengingat musim hujan yang dapat mempengaruhi pengiriman dan penyimpanan.
“TPS umumnya berada di ruangan tertutup, di gedung, sehingga lebih terjaga. Kami sudah menghimbau agar surat suara dan logistik lainnya disimpan dengan hati-hati karena itu adalah ‘mahkota’ dari pemilu, yang nantinya akan diperebutkan oleh kandidat,” ujar Munir.
KPU Kota Magelang juga memastikan akan melakukan pengawasan dan menjaga kondisi logistik secara ketat, baik dari segi cuaca maupun faktor lainnya, agar Pemilu 2024 berjalan dengan lancar dan sesuai.
Terkait pemusnahan surat suara yang rusak atau sisa, Misbahul Munir mengungkapkan bahwa kegiatan tersebut akan dilakukan pada 26 November 2024 mendatang (mg2/mg9/had/aha)
Penulis : Vira Syafira, Ariani Putri
Editor : Hadianto
