Sungguh Membanggakan, Dua Atlet Pelajar Renang Kota Magelang Raih Dua Emas dan Satu Perunggu di O2SN Tingkat Pusat

ATLET RENANG : Dua atlet pelajar renang Kota Magelang berhasil meraih medali saat mewakili tim Provinsi Jawa Tengah di O2SN Tingkat Pusat (Dok Istimewa)

KOTA MAGELANG (wartamagelang.com) – Dua atlet pelajar Kota Magelang cabor renang berhasil meraih dua medali emas dan satu perunggu dalam ajang Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) Tingkat Pusat jenjang SD dan SMP di Jakarta. Kedua atlet renang tersebut juga mewakili tim renang Provinsi Jawa Tengah dalam menghadapi perwakilan provinsi lainnya di kolam renang Gelanggang Pertamina DKI Jakarta, Senin-Minggu (19-25/8/2024).

Kedua atlet tersebut yakni Bilqis Janeeta al Hakim dari SDN Magelang 7 dan Aditya Shidiq Pamungkas dari SMPN 1 Magelang. Bilqis Janeeta al Hakim berhasil meraih satu medali emas di nomor 50 meter Gaya Punggung dengan catatan waktu 00.35.21 dan satu medali perunggu di 50 meter Gaya Kupu-kupu dengan catatan waktu 00.31.81. Sedangkan Aditya Shidiq Pamungkas meraih satu medali emas di 50 meter Gaya Kupu-kupu dengan catatan waktu 00.27.93

Kedua atlet pelajar Kota Magelang ini mewakili tim Provinsi Jawa Tengah, bersama Erica Berliana Gita dari SMP Kartika III-I Kota Semarang dan Vinturichio Bilal Hidayat dari SD Muhammadiyah Kabupaten Temanggung. Adapun tim renang Jawa Tengah berhasil mengumpulkan lima emas, dan dua perunggu.

Ketua Umum Federasi Akuatik Indonesia Kota Magelang, HIR Jatmiko, mengaku bangga atas raihan prestasi dua pelajar Kota Magelang tersebut. Menurutnya, prestasi ini melengkapi prestasi –prestasi lainnya yang ditorehkan cabor renang Kota Magelang.

“Prestasi ini menunjukkan eksistensi cabor renang Kota Magelang yang mampu memberi kebanggaan. Ini juga sekaligus menjawab keraguan bahwa cabor renang tidak kalah dengan cabor lainnya. Ingat ya, ini prestasi tingkat nasional asli berjenjang dari daerah provinsi hingga pusat. Bukan kejuaraan tingkat nasional berbentuk festival,” tandasnya.

Politisi Partai Hanura ini menuturkan, dengan adanya prestasi tingkat pusat seperti inilah, saatnya Pemkot Magelang benar-benar memperhatikan masalah fasilitas dan sarpras untuk cabor renang. Menurut Jatmiko, adanya fasilitas kolam renang Samapta Aquatic Stadium Kota Magelang yang telah dibuka untuk umum, jangan sampai akhirnya mengganggu jam latihan atlet Kota Magelang.

“Renang itu benar-benar harus konsentrasi, tidak terganggu lainnya lho. Karena para pelatih sudah memprogram jarak sekian harus mencapai waktu sekian, tiba-tiba ada pengunjung umum nyelonong saat atlet kita renang. Nah otomatis pengambilan waktu dan program pelatih jadi kacau. Ini kira-kira banyak yang tahu tidak masalah seperti ini, kira-kira mengganggu program latihan tidak ini? Coba dipikir,” ucap Jatmiko.

Jatmiko yang juga anggota DPRD Kota Magelang meminta Pemkot Magelang mendukung penuh cabor renang, tidka hanya terkait sarpras fasilitas saja. Menurut Jatmiko, Pemkot Magelang juga harus hadir dalam event kejuaraan renang yang diselenggarakan cabor.

“Sudah kita buktiikan, event renang yang diadakan cabor kita mampu mendatangkan orang atau atlet ke Kota Magelang. Mereka bertanding, menginap, dan menikmati kuliner di Kota Magelang. Saat bertanding, mereka bisa berhari-hari. Karena penyelenggaraan kejuaraan renang itu sampai selesai, tidak sistem gugur terus pulang, tidak. Mereka akan mengikuti pertandingan sampai selesai. Ini merupakan sport tourism,” bebernya.

Jatmiko mengucapkan terimakasih kepada dua atlet pelajar Kota Magelang, orangtua atlet, dan juga pelatih serta sekolah yang telah berkolaborasi bersama-sama menghasilkan prestasi tersebut.

“Kami berharap, kedua atlet dan pelatih bisa mendapat reward dari pemerintah Kota Magelang atas perjuangan mereka mengharumkan nama Kota Magelang,” ucapnya (had/aha)