Dies Natalis ke-43, Untidar Berkomitmen Terus Bertumbuh Tangguh
KOTA MAGELANG (wartamagelang.com) – Memasuki usia ke-43, Universitas Tidar (Untidar) memantapkan diri untuk terus bertumbuh, tangguh, dan integrative. Selain itu, Untidar juga dedikatif, aktif dan responsive sesuai dengan tema Dies Natalis ke-43.
Demikian pesan Prof. Dr. Ir. Mukhammad Arifin, dalam laporan kinerja Rektor Universitas Tidar Tahun 2022 yang disampaikan dalam Sidang Senat Terbuka dan Pembukaan Dies Natalis Ke-43 Universitas Tidar.
Melalui laporan tersebut disampaikan pula berbagai perkembangan dan prestasi yang diperoleh hingga tahun 2022, di antaranya adalah perkembangan akreditasi, penerimaan mahasiswa baru, jumlah mahasiswa aktif, implementasi kegiatan Merdeka Belajar Kampus Merdeka, Penelitian dan Pengabdian, sumber pendanaan, sarana dan prasarana, prestasi perguruan tinggi serta prestasi mahasiswa yang senantiasa meningkat.
“Tema Dies Natalis Ke-43 Univeritas Tidar ini adalah Mengasah Rasa Menyelami Jati Diri TIDAR (Tangguh, Integratif, Dedikatif, Aktif dan Responsif). Tema tersebut sesuai untuk menghadapi situasi pandemi saat ini, di mana kita dituntut untuk tangguh, aktif dan kreatif sehingga mampu bangkit dan melaluinya,” katanya.
Wali Kota Magelang, dr. H. Muchamad Nur Aziz, menilai bahwa Universitas Tidar semakin berkembang dan diminati. Beliau menyampaikan terima kasih kepada Universitas Tidar karena selama ini telah membersamai pembangunan di Kota Magelang.
“Harapannya agar Universitas Tidar menjadi perguruan tinggi yang semakin dibutuhkan oleh masyarakat,” pesannya.
Prof. Dr. Komarudin Hidayat Rektor Universitas Islam Internasional Indonesia dalam orasi ilmiahnya, mengingatkan agar Universitas Tidar mampu melahirkan para pemikir yang paham terhadap visi misi pendiri bangsa dalam menjaga keragaman bangsa.
Keragaman bangsa, menurut Komarudin, difilosofikan layaknya keragaman tanaman multikultur yang mampu melindungi diri, dan saling mencukupi kebutuhan di antaranya sehingga keberadaannya dapat bertahan lama.
“Keragaman tersebut harus dijaga dengan baik, karena jika tidak justru akan menghabiskan banyak energi dalam mengelolanya. Beliau berharap agar Universitas Tidar dapat menjadi pilar terdepan yang memiliki visi global dibarengi dengan teknologi dan sain dalam merawat keberagaman bangsa,” imbuhnya.
Sidang Senat Terbuka dan Pembukaan Dies Natalis Ke-43 Univeritas Tidar dimeriahkan dengan berbagai atraksi seni budaya di antaranya pembacaan puisi oleh UKM Bengkel Seni, penampilan juara 1 Lomba Seni dan Budaya atas nama Muhamad Aji Maulana mahasiswa Prodi S1 Manjemen, penampilan atraksi gejug lesung dari Kampung Dolanan Borobudur dan sendratari prajurit Soreng dari perwakilan seluruh UKM se-Untidar (coi/aha)