Belum Diresmikan Seutuhnya, PJ Gubernur Jateng Launching Pemanfaatan MAJT An Nuur Kabupaten Magelang

foto: Fauziah Dwi Febriyanti/wartamagelang.com

Gus Muwafiq membersamai Pj Gubernur Jawa Tengah, PJ Bupati Magelang, Ketua MUI Jawa Tengah, dan Kakanwil Kemenag Jawa Tengah memukul rebana sebagai simbolis Launching Pemanfaatan MAJT An Nuur Kabupaten Magelang, Sabtu (26/10/2024). foto: Fauziah Dwi Febriyanti/wartamagelang.com

Magelang (wartamagelang.com) Penabuhan rebana oleh Pj Gubernur Jawa Tengah dilakukan sebagai simbolis Launching Pemanfaatan Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT) An Nuur Kabupaten Magelang. Acara ini diselenggarakan di Ruang Utama Sholat MAJT An Nuur, Sabtu (26/10/2024).

Pembangunan masjid yang dilakukan sejak 2022 ini berlokasi di Jalan Raya Soekarno Hatta, Kecamatan Mungkid, masjid ini berdiri di atas lahan 5,1 hektar, yang terdiri dari 1,9 hektar milik Pemkab Magelang dan 3,2 hektar milik Pemprov Jawa Tengah.

Acara Launching Pemanfaatan MAJT An Nuur Kabupaten Magelang ini sekaligus peringatan Maulid Nabi, dan diisi dengan tausiyah dari  KH. Ahmad Muwafiq.

Acara ini dihadiri juga oleh Forkompimda Provinsi Jawa Tengah, perwakilan Kodam IV Diponegoro, perwakilan Polda Jawa Tengah, perwakilan DPRD Jawa Tengah, ketua Baznas Jawa Tengah, Pjs Wali Kota Magelang, jajaran Pemprov Jateng, Jajaran Pemerintah Kabupaten Magelang, serta para jamaah.

Pj Bupati Magelang, Sepyo Achanto, S.H., M.H., mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Provinsi Jawa Tengah yang telah berkenan membangun MAJT An Nuur Kabupaten Magelang dengan megah.

“Ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya karena telah berkenan membangun MAJT ini yang sangat megah dan tentunya akan membawa manfaat yang sangat besar bagi masyarakat Kabupaten Magelang dan sekitarnya.” tutur Sepyo.

Sepyo juga membeberkan rencana pemanfaatan masjid yang lama untuk perpustakaan dan kantor sekertariat organisasi islam.

“Kami juga masih berharap agar pemanfaatan masjid ini bisa bermanfaat secara optimal yaitu untuk mewujudkan masjid An Nuur yang lama tentunya ada rencana pemanfaatan ke depan antara lain pembangunan perpustakaan dan kantor sekertariat bersama organisasi islam. Tentunya kami masih sangat mengharapkan dukungan dari Bapak Gubernur untuk kami beserta pengurus di masjid ini bisa memanfaatkan lebih optimal,” kata Sepyo.

Dalam acara ini, Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana  mengatakan, peresmian MAJT secara umum tidak jadi dilakukan oleh Presiden terdahulu, Joko Widodo dan kelak akan dilakukan oleh Presiden Prabowo Subianto dalam waktu dekat.

“Hari ini akan dilaksanakan launching ataupun peresmian pemanfaatannya karena sudah beberapa bulan masjid ini sudah 100% sudah bisa digunakan. Kemudian pengurus dan takmir masjid juga sudah ada. Seluruh peralatan sudah siap sehingga pemanfaatannya akan kami launching hari ini. Harapan ke depan daripada tidak dimanfaatkan lebih baik kita manfaatkan dulu dan nanti secara resmi untuk peresmian masjidnya akan laksanakan berikutnya,” jelas Nana.

Nana juga menegaskan, masjid merupakan pusat pembinaan umat dalam spiritual, peribadatan, dan kegiatan muamalah.

“Oleh karena itu, saya berharap masjid ini tidak hanya digunakan untuk sholat, mengaji, dan amalan-amalan lainnya. Tetapi juga dapat dikembangkan untuk pelayanan yang bersifat sosial serta wahana muamalah yang memberikan kemaslahatan bagi umat islam dalam meningkatkan taraf hidupnya,” tegasnya.

Nana berharap MAJT An Nuur dapat menjadi salah satu destinasi wisata religi baik tahap nasional maupun internasional.

“Kepada umat muslim di Kabupaten Magelang dan sekitarnya. Monggo masjid ini dimanfaatkan dengan semaksimal. Untuk berbagai kegiatan ibadah kemudian muamalah, sosial, dan ekonomi umat islam di Kabupaten Magelang dan Jawa Tengah,” pungkasnya.

Dalam acara ini juga turut diserahkan simbolis bantun dari Baznas Provinsi Jawa Tengah sebesar Rp 724.250.920 Juta untuk MAJT An Nuur Kabupaten Magelang. Dengan terbangunnya dan diresmikan pemanfaatan MAJT An Nuur diharapkan, semua pihak yang ada di Kabupaten Magelang dapat memanfaatkan fungsinya dengan optimal untuk dijadikan sarana kegiatan syiar agama Islam di Kabupaten Magelang. (mg7/mg6/wq)

Penulis : Fauziah Dwi Febriyanti dan Muhammad Rizki Adhi

Editor: Freddy Sudiono Uwek

CATEGORIES
Share This

COMMENTS

Wordpress (0)