UNTIDAR Bersiap Segera Buka Prodi D3 Farmasi

SEGERA BUKA : Universitas Tidar akan segera membuka program studi baru D3 Farmasi dan melakukan tinjauan instrumen guna persyaratan pembukaan (Dok Humas UNTIDAR)

KOTA MAGELANG (wartamagelang.com) Universitas Tidar segera membuka satu program studi baru, yakni Diploma III (D3) Farmasi. Saat ini, Universitas Tidar melakukan tinjauan instrumen guna persyaratan pembukaan program studi Diploma III (D3) Farmasi.

Tinjauan dilakukan oleh tim penyusun program studi D3 Farmasi, Fakultas Pertanian, UNTIDAR bersama tim Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah VI, Kamis (18/10/2024) di Ruang Rapat Fakultas Pertanian, Kampus Sidotopo.

“Prodi farmasi memiliki peluang baik, khususnya di wilayah Kab. Magelang karena saat ini baru ada satu prodi farmasi di wilayah ini. Prodi D3 Farmasi UNTIDAR nantinya akan menjadi prodi vokasi farmasi satu-satunya di Magelang,” kata Gandung Sumardi, perwakilan dari LLDIKTI Wilayah VI Jawa Tengah.

Menurutnya, kebutuhan tenaga kerja farmasi saat ini cukup tinggi. Tidak hanya untuk tingkat pendidikan S1, tetapi juga teknisi seperti diploma.

“Saat ini sudah tersedia 6 dosen berlatar belakang farmasi dan profesi apoteker sejak 2 tahun lalu di Fakultas Pertanian. Syarat dosen untuk pengajuan prodi baru ini sudah mencukupi yaitu bakground studinya linier dengan prodi bersangkutan,” tuturnya.

Dekan Fakultas Pertanian, Dr. Ir. Joko Sutrisno, mengungkapkan, pada instrumen pembukaan prodi terdapat indikator keunikan prodi, seperti misal target profesi lulusan, mata kuliah, dll.

“Borang sudah kita ajukan ke senat universitas selanjutnya kami meminta masukan LLDikti terkait borang atau instrumen pembukaan program studi vokasi ini. Kami targetkan semester depan sudah bisa merekrut mahasiswa baru,” tuturnya.

Rektor UNTIDAR, Prof. Dr. Sugiyarto, menyampaikan, pembukaan program studi baru memerlukan masukan agar D3 Farmasi segera menjadi bagian dari Fakultas Pertanian UNTIDAR.

“Kami mengundang LLDikti dalam rangka menambah semangat agar D3 Farmasi menjadi bagian dari keluarga besar UNTIDAR. Ini adalah pendekatan motivasi yang detail, bagaimana teman-teman yang sudah membuat instrumen bisa mencermati dan mereview, dengan harapan surat keputusan bisa turun,” sebutnya.

Prof. Sugiyarto memastikan, pembukaan program studi D3 Farmasi akan mewadahi masyarakat yang ingin melanjutkan studi pada bidang farmasi. Ini juga menjadi langkah baik dalam mengembangkan program studi UNTIDAR.

“Ada mimpi bahwa dalam rangka mengemban amanah para pendiri UNTIDAR, mimpinya ‘kan di UNTIDAR mempunyai fakultas kedokteran, minimal fakultas kesehatan. Nah, mimpi ini harus dimulai, salah satu langkahnya dari prodi farmasi dan gizi,” pungkasnya (coi/aha)

CATEGORIES
Share This

COMMENTS

Wordpress (0)