Peringati Upacara HUT Ke 41 Kota Mungkid, Peserta Pakai Pakaian Adat Jawa

HUT MUNGKID : Bupati Magelang Grengseng Pamuji saat memimpin dan memberikan sambutan pada upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-41 Kota Mungkid tahun 2025 (Dok Prokompim Kab Magelang)

MAGELANG (wartamagelang.com) Sebanyak 2.000 peserta upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-41 Kota Mungkid tahun 2025 mengenakan pakaian adat Jawa. Upacara tersebut dipimpin langsung oleh Bupati Magelang Grengseng Pamuji bertempat di GOR Pakubumi kompleks Gelora Nusantara, Bumirejo, Kabupaten Magelang, Sabtu (22/3/2025).

Bupati Magelang dan Wakil Bupati Magelang didampingi istri, beserta jajaran Forkopimda Kabupaten Magelang memakai pakaian adat Jawa lengkap diiringi oleh pasukan bergodo. Tema HUT Kota Mungkid tahun ini adalah ‘Bergotong Royong Mewujudkan Masyarakat Kabupaten Magelang yang Aman, Nyaman, Religius, Unggul dan Sejahtera (ANYAR GRESS).

Tema ini menegaskan bahwa gotong royong adalah kunci dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Nilai-nilai kebersamaan dan saling percaya yang telah menjadi warisan budaya bangsa harus terus dipelihara, karena memiliki peran besar dalam pembangunan Negara, termasuk Kabupaten Magelang.

Dalam sambutannya, Bupati Magelang Grengseng Pamuji menyampaikan, peringatan HUT Kota Mungkid tahun ini dilaksanakan bersamaan dengan datangnya bulan Ramadhan yang penuh berkah.

“Untuk itu perkenankan kami mengucapkan selamat menunaikan ibadah puasa tahun 1446 Hijriyah, teriring harapan semoga Allah SWT menerima ibadah kita semua dan mendapat keberkahannya,” kata Grengseng.

“Kami mohon dukungan dari seluruh jajaran OPD (Organisasi Perangkat Daerah) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Magelang, Instansi dan lembaga vertikal, TNI/Polri, Instansi swasta, dan seluruh komponen masyarakat lainnya untuk bersama-sama mewujudkan visi misi Kabupaten Magelang Tahun 2025-2030 yaitu Kabupaten Magelang yang Aman, Nyaman, Religius, Unggul, dan Sejahtera,” tambah Grengseng.

Grengseng mengatakan, untuk mewujudkan visi dan misi tersebut, akan dipandu melalui 7 langkah unggulan atau Sapta Cipta yaitu, pinter ngaji, pinter sekolah bocahe untuk membangun generasi cerdas dan berakhlak, sehat wargane melalui peningkatan layanan kesehatan, makmur rakyate dengan mengoptimalkan kesejahteraan ekonomi berbasis potensi lokal, gemilang potensine dengan memaksimalkan keunggulan daerah, ngelayani birokrasine untuk mewujudkan pemerintahan yang profesional dan melayani.

Kemudian gumregah wargane untuk meningkatkan peran serta masyarakat dalam pembangunan, serta lestari alame demi menjaga kelestarian lingkungan bagi generasi mendatang.

“Untuk mewujudkan program-program ini, kita perlu memastikan bahwa setiap kegiatan dapat saling bersinergi dan berkolaborasi, karena muaranya sama yaitu untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan peningkatan kualitas sumber daya manusia di Kabupaten Magelang. Dengan demikian, kita dapat memastikan bahwa setiap langkah yang kita ambil akan membawa dampak positif yang signifikan bagi masyarakat,” bebernya.

Grengseng juga mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Magelang untuk memanfaatkan bulan Ramadhan sebagai momentum untuk mempererat hubungan antar sesama dan meningkatkan kualitas spiritual.

“Mari kita jadikan bulan suci ini sebagai kesempatan untuk memperbanyak amal kebaikan, memperkuat silaturahmi, dan memohon ampunan dari Allah SWT, serta meneguhkan tekad untuk mewujudkan visi dan misi Pemerintah Kabupaten Magelang,” bebernya (ang/aha)

CATEGORIES
Share This

COMMENTS

Wordpress (0)