Menparekraf Sandiaga Canangkan Desa Wisata Wanurejo Borobudur Jadi Salah Satu Desa Wisata Terbaik Indonesia

Menparekraf Sandiaga Salahudin Uno di pencanangan Desa Wisata Wanurejo menjadi desa wisata terbaik Indonesia di Balokondes Wanurejo Kamis (12/7)

Menparekraf Sandiaga Salahudin Uno di pencanangan Desa Wisata Wanurejo menjadi desa wisata terbaik Indonesia di Balokondes Wanurejo Kamis (12/7/2024), Foto: Humas Prokompim Kabupaten Magelang

Magelang (wartamagelang.com) – Balkondes Wanurejo di Kecamatan Borobudur Kabupaten Magelang berhasil masuk dalam 50 besar desa wisata terbaik di ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024. Dalam ajang ini Desa Wisata Wanurejo harus bersaing dengan 60.16 desa wisata dari seluruh Indonesia.

Penilaian ADWI 2024 didasarkan pada 5 kategori yaitu Daya Tarik Wisata, Amenitas atau ketersediaan fasilitas pendukung pariwisata, Digital yaitu Akselerasi transformasi digital melalui pelayanan infrastruktur, Kelembagaan dan SDM, serta Resiliensi yaitu Pengelolaan desa wisata yang berkelanjutan dengan memperhatikan isu lingkungan serta memiliki manajemen.

“Mudah mudahan Desa Wanurejo menjadi world class tourism destination. Kita akan angkat di kawasan asia tenggara dan mancanegara karena Desa Wanurejo memiliki banyak keunggulan,” kata Menparekraf RI Sandiaga Salahudin Uno saat pencanangan Desa Wisata Wanurejo menjadi desa wisata terbaik Indonesia di Balokondes Wanurejo Kamis (11/07/2024).

Dalam kesempatan ini Menparekraf menyempatkan diri melihat langsung potensi Desa Wanurejo diantaranya Candi Pawon, seni budaya, kerajinan batik tulis, souvenir dan pembuatan makanan khas rengginang.

Menurut Sandi, ADWI 2024 merupakan program Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf RI) sebagai apresiasi keberhasilan desa wisata di Indonesia. Adapun ADWI 2024 mengangkat tema “Desa Wisata Menuju Pariwisata Hijau Berkelas Dunia” di mana pariwisata hijau merupakan visi untuk masa depan pariwisata Indonesia.

Pariwisata Hijau bukan hanya tentang lingkungan, tapi juga pariwisata yang berkelanjutan, yang tidak hanya menguntungkan secara ekonomi, tetapi juga meminimalkan dampak negatif, menjaga, dan melestarikan lingkungan dan budaya lokal.

“Saya berharap semua berkolaborasi untuk mendukung kemajuan Desa Wanurejo,” tegasnya.

Desa Wisata Wanurejo merupakan desa wisata dengan kekayaan budaya dan tradisi. Berada sekira 2 km ke arah timur dari Candi Borobudur.

Keberadaan Desa Wanurejo, Menurut Sandi semakin baik jika dibanding lima tahun lalu sebelum covid 19 dengan jumlah home stay meningkat, omset UMKM wisata juga meningkat hingga 500.

Hal itu, imbuhnya merupakan bukti nyata hasil kolaborasi antara pemerintah setempat bersama Masyarakat, komunitas dan dunia usaha termasuk teman teman media yang ikut membantu. Sehingga Wanurejo ini tembus menjadi 50 desa wisata terbaik Indonesia.

“Kita harapakan tahun depan bisa diajukan sebagai salah satu desa unggulan dalam kompetisi Tingkat mancanegara,” tuturnya dalam rilis Prokompim Kabupaten Magelang yang diterima oleh wartamagelang.com.

Selain ada Desa Wisata Wanurejo, dari Jawa Tengah yang berhasil mencatatkan prestasi gemilang dalam ajang ini adalah Desa Wisata Pesona Gunung Prau di Wonosobo dan Desa Wisata Bangowan di Blora. (wq)

CATEGORIES
Share This

COMMENTS

Wordpress (0)