Memaknai Hari Lingkungan Hidup Sedunia Melalui Merti Kali Elo

MERTI KALI : Sekretaris Daerah Kabupaten Magelang, Adi Waryanto didampingi Ketua Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Kabupaten Magelang, Saryan Adi Yanto menanam pohon dalam Merti Kali Elo (Dok Prokompim Kab Magelang)

MAGELANG (wartamagelang.com) Dalam memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Rabu (9/6/2021)Pemerintah Kabupaten Magelang menggelar kegiatan Gerakan Merti Kali Elo. Kegiatan ini diisi dengan penanaman pohon hingga penebaran bibit ikan di Kali Elo.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Magelang, Sarifudin, Rabu (09/06/2021) mengatakan tema peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia kali ini adalah Restorasi Ekosistem. Yakni melalui penanaman pohon di bantaran Kali Elo, penebaran bibit ikan, dan kerja bakti bersih sungai.

“Diharapkan kegiatan ini mampu memberikan sumbangsih yang besar untuk kelestarian lingkungan. Peserta kegiatan Merti Kali Elo berasal dari instansi pemerintah, swasta, masyarakat dan penggiat lingkungan di Kabupaten Magelang. Kegiatan ini dimulai dari Dusun Pare, Blondo dan berakhir di Dwi Gangga, Mendut,” katanya.

Bupati Magelang Zaenal Arifin melalui, Sekretaris Daerah Kabupaten Magelang, Adi Waryanto menuturkan, tahun ini Hari Lingkungan Hidup mengambil tema ‘Restorasi Ekosistem’ dengan memfokuskan pada aksi mitigasi bencana akibat perubahan iklim dan menjaga keanekaragaman hayati.

“Ada nuansa filosofis dari tema yang diangkat kali ini, yaitu waktu yang telah berlalu tidak dapat kita kembalikan, namun saat ini dan masa yang akan datang, kita dapat menanam pohon, menghijaukan alam dan lingkungan, mengubah pola konsumsi, membersihkan sungai serta berbagai aktivitas positif lainnya dalam menjaga dan merawat lingkungan,” tuturnya.

Menurutnya, Kali Elo ini merupakan salah satu bentuk ekosistem dimana terjadi hubungan timbal balik antara makhluk hidup dan lingkungannya yang saling mempengaruhi dan saling membutuhkan. Kali Elo juga merupakan salah satu sumber daya alam yang banyak dimanfaatkan di Kabupaten Magelang.

“Oleh karena itu, perlu adanya kesadaran masyarakat untuk memanfaatkan sumber daya alam secara sustainable dengan mempertimbangkan kondisi dan keseimbangan lingkungan,” imbuhnya.

Sementara, Ketua Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Kabupaten Magelang, Saryan Adi Yanto mengungkapkan, paguyuban operator rafting Kabupaten Magelang mendapatkan kepercayaan dari Pemerintah Kabupaten Magelang, dalam hal ini terwakili oleh Dinas Lingkungan Hidup untuk bersinergi melakukan tugas peduli terhadap alam.

“Kami mewakili teman-teman menyampaikan terimakasih yang sebesar besarnya. Dan tentu harapan ini di tahun yang akan datang, kami dari FAJI dan Paguyuban Arung Jeram Kabupaten Magelang siap bersinergi dengan pemerintah dalam rangka menjaga kelestarian lingkungan dan kelestarian ekosistem air,” bebernya (ang/aha)

CATEGORIES
Share This

COMMENTS

Wordpress (0)