Kluster Gathering Untidar Bertambah Jadi 57 Orang
KEMBALI BERTAMBAH : Suasana di Aula Gedung dr H.R Suparsono saat pengambilan swab kepada jajaran mahasiswa dan tenaga kependidikan Fakultas Teknik Untidar. Jumlah yang terkonfirmasi imbas kluster gathering Fakultas Teknik kini bertambah jadi 57 orang (Dok Humas Untidar)
KOTA MAGELANG (wartamagelang.com) – Sebanyak 57 orang dinyatakan terkonfirmasi covid-19 imbas penyelenggaraan gathering Fakultas Teknik Universitas Tidar (Untidar) Magelang. Hal ini usai hasil swab yang dilakukan pihak Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Magelang dan Untidar.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Magelang, dr Intan Suryahati, Jum’at (18/06/2021) dalam keterangannya di WhatssApp grup, mengatakan total keseluruhan yang terkonfirmasi 57 orang. Sedangkan untuk hasil ikut Swab pada Selasa (15/06/2021), kata Intan, total positif 34 orang dan posisi masih isman di rumah.
“Yang ikut swab tanggal 15/6/2021 posisi masih isoman di rumah, total positif 34. Kemudian data 17/06/2021 swab mandiri positif satu masuk isolasi mandiri di Hotel Borobudur (HB). Laporan berdasarkan koordinator kelompok yang sudah di daerah asal, ada dua mahasiswa RDT positif di secang, dan satu mahasiswa RDT positif di Purworejo,” katanya.
Intan menyebutkan, data yang ada di hotel Borobudur pada tanggal 10 Juni 2021 ada 15 orang. Kemudian pada tanggal 15 Juni, kata Intan, ada dua orang.
“Di RS Budi Rahayu pada tanggal 11 Juni ada satu orang. Sedang di RSJ pada tanggal 11 Juni ada satu orang. Catatan, ada tiga mahasiswa ikut swab susulan tanggal 16 Juni, ada dua mahasiswa (teknik mesin dan ekonomi) hasil RDT positif, dan juga ada satu dosen pertanian tanggal 10 Juni ikut swab di RS Budi Rahayu hasil positif,” imbuhnya.
Saat disinggung mengenai rencana penambahan lokasi isolasi jika Hotel Borobudur penuh, Intan mengaku belum ada rencana.
“Insya Allah terkendali. Yang isoman di hotel 58, kapasitas 76,” ucapnya.
Sementara Humas Untidar Magelang Kusumowardhani saat dikonfirmasi belum bisa berkomentar tentang hasil swab yang diselenggarakan pada Selasa (15/06/2021) lalu.
“Maaf nggih sampai jam ini belum ada kabar dari sekretaris WR 2 atau rektor terkait draft rilis yang diajukan. Pihak kampus sudah berkoordinasi dengan pemkot untuk mengusahakan tempat isoman mahasiswa yang positif covid. Sejauh ini ya paling nyari tempat isoman karena Hotel Borobudur tidak mencukupi,” paparnya (coi/aha)
