Pastikan Kinerja Berjalan Baik, Wali Kota Magelang Siap Berkantor di Tiap Kelurahan
BERKANTOR DI KELURAHAN : Wali Kota Magelang merencanakan akan berkantor di kelurahan secara bergantian untuk memastikan kinerja pemerintahan berjalan baik (Dok Prokompim Kota Magelang)
KOTA MAGELANG (wartamagelang.com) – Untuk memastikan kehadiran pemerintah di tengah masyarakat, Wali Kota Magelang dr Muhammad Nur Aziz merencananakan akan berkanto di kelurahan secara bergantian. Langkah ini dengan mengambil spirit momen hari jadi Kota Magelang.
Hal ini disampaikan Wali Kota Magelang dr Muhammad Nur Aziz, Minggu (11/04/2021) pada upacara hari jadi ke- 1.115 (Hari Jadi ke-1114-red) Kota Magelang di halaman belakang Kantor Setda.
Aziz mengingatkan agar seluruh aparat sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkot Magelang harus bersatu dan meningkatkan semangat kerja.
“Karena saya masih melihat beberapa OPD berjalan sendiri-sendiri. Dan, bila bersatu akan dapat bergerak lebih cepat menuju Magelang yang maju, sehat dan bahagia,” katanya.
Azis juga meminta seluruh ASN di lingkungan Pemkot Magelang untuk meninggalkan ego sektoral dan meningkatkan kekompakan. Langkah ini, kata Aziz, sangat penting karena menjadi contoh di masyarakat.
“Untuk itu diperlukan nyawiji (bersatu), yakni pemerintah daerah hingga tingkat lurah, harus di tengah masyarakat. Bahkan, saya mau berencana berkantor di masing-masing kelurahan secara bergantian,” ungkapnya.
Aziz mengaku, mengenai rencana berkantor di masing-masing kelurahan, saat ini masih dimatangkan dengan wakil wali kota, sekda dan para kabag.
Aziz menuturkan, memasuki usianya ke-1.115 tahun (Hari Jadi ke-1114 tahun-red), indeks pembangunan manusia (IPM), Kota Magelang sebesar 78,31. Capaian ini, kata Aziz, berada di peringkat keempat dari 35 kabupaten/kota se Jateng. Atau masih di bawah Kota Semarang, Kota Salatiga dan Kota Surakarta.
“Saya berharap di tahun 2023 mendatang, peringkat IPM Kota Magelang bisa meningkat,“ imbuhnya.
Aziz mengungkapkan, salah satu upaya untuk meningkatkan IPM melalui salah satu program unggulan. Yakni, kata Aziz, program pemberdayaan maju sehat dan bahagia (Mas Bagio).
“Berupa, bantuan stimulan Rp 30 juta per RT per tahun. Program tersebut saat ini dalam tahap sinkronisasi dan rencana kerja tahun 2022 sudah dapat berjalan,” pungkasnya (yas/aha)
