Wali Kota Magelang Ajak Masyarakat Terus Kreatif

TINJAU PRODUK : Wali Kota Magelang Sigit Widyonindito saat meninjau produk UMKM di Kelurahan Magelang, Kecamatan Magelang Tengah (Dok Prokompim Kota Magelang)

MAGELANG (wartamagelang.com) Wali Kota Magelang Sigit Widyonindito terus mengajak masyarakat, terutama bagi para pelaku usaha kecil, agar tetap kreatif meski di tengah pandemi Covid-19. Pasalnya, peran pelaku usaha kecil sangat sentral menstabilkan perekonomian daerah.

Hal itu disampaikan Wali Kota Magelang Sigit Widyonindito Selasa (24/11/2020) saat Mlaku-mlaku Tilik Kampung tahun 2020 di Kelurahan Magelang, Kecamatan Magelang Tengah. Ajakan ini setelah Wali Kota Sigit melihat di Kelurahan Magelang banyak sekali kreasi usaha rumahan, UMKM, dan pedagang yang didominasi kalangan muda-mudi. Semuanya, kata Sigit, tetap semangat menjalankan usaha meski pandemi Covid-19 belum berakhir.

Sigit mengungkapkan, Pemkot Magelang terus berupaya menguatkan peran masyarakat dalam mencegah penyebaran Covid-19. Bantuan dari berbagai sumber, kata Sigit, terus berdatangan sejak awal hingga saat ini. Pemkot Magelang juga telah menyalurkan bantuan APBD sebesar Rp3,5 miliar kepada keluarga penerima manfaat (KPM).

“Belum lagi yang dari Kementerian Sosial sudah banyak sekali diberikan. Tujuannya apa, bantuan-bantuan ini agar masyarakat tetap bahagia, kuat, dan semangat menjalani aktivitas di masa pandemi. Tapi pesan saya, jangan sembrono. Protokol kesehatan tetap harus diterapkan,” katanya.

Sigit menilai, tingginya kurva kenaikan Covid-19 di wilayahnya belakangan, ditengarai karena tingginya pengetesan kepada penduduk. Kemudian, faktor lain adalah peningkatan pendataan terhadap kontak erat, proses tracing, dan penularan dari luar daerah.

“Kemarin sempat ada cuti dan libur panjang. Di satu sisi memang berdampak pada kenaikan jumlah kasus positif Covid-19 di Kota Magelang,” ujarnya.

Lurah Magelang, Suwandarta mengatakan wilayahnya memiliki 13 RW dan 52 RT. Ia membenarkan bahwa masyarakat Kelurahan Magelang sebagian besar bermata pencaharian sebagai pelaku usaha. Tidak sedikit dari mereka yang usahanya terdampak pandemi Covid-19 (coi/aha)

CATEGORIES
Share This

COMMENTS

Wordpress (0)