UNTIDAR Selenggarakan Seleksi Mandiri Ujian Tertulis
TAMPAK SERIUS : Peserta tampak serius mengerjakan soal dalam Seleksi Mandiri Ujian Tertulis One Day Service UNTIDAR (Dok Humas UNTIDAR)
KOTA MAGELANG (wartamagelang.com) – Universitas Tidar (UNTIDAR) menyelenggarakan Seleksi Mandiri Ujian Tertulis One Day Service (SMUT ODC) pada Jumat dan Sabtu (19-20/7) di Kampus Tuguran UNTIDAR. SMUT ODC dilaksanakan dua sesi ujian setiap harinya, sesi pagi pukul 10.00 – 11.30 Wib dan sesi siang pukul 15.00 – 16.30 Wib dengan kuota 640 peserta.
Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kerja Sama, Prof. Dr. Suyitno, menyampaikan, SMUT ODC merupakan jenis seleksi mandiri ujian tertulis berbasis komputer yang memungkinkan peserta untuk melakukan registrasi, memilih ruang ujian, dan melaksanakan ujian dalam satu hari. SMUT ODC, kata Suyitno, hanya menyediakan program studi yang masih memiliki kuota mahasiswa.
“Sistem ini baru diterapkan di Universitas Tidar pada tahun 2024,” katanya.
Prof Suyitno mengatakan, SMUT ODC akan efektif memaksimalkan kuota mahasiswa di Untidar. Sehingga kuota mahasiswa di seluruh program studi dapat terisi dengan maksimal.
“Tahun ini kami mencoba memfasilitasi peserta SMUT dengan One Day Service. Ini merupakan skema baru. Nanti calon mahasiswa datang untuk registrasi dan melakukan ujian di hari yang sama, jadi semuanya dilakukan dalam satu hari. Harapannya ini akan lebih efektif,” jelasnya.
Dari 30 program studi di Untidar, terdapat 28 program studi dengan daya tampung berbeda-beda yang dapat dipilih dalam jenis seleksi mandiri ini. Setiap calon mahasiswa dapat memilih dua program studi pilihan. Kelompok soal yang akan diujikan yaitu Merdeka Bertanggung Jawab meliputi Tes Potensi Skolastik, Literasi Bahasa Indonesia, Literasi Bahasa Inggris, dan Penalaran Matematika.
SMUT ODC dilaksanakan dua sesi ujian setiap harinya, sesi pagi pukul 10.00 – 11.30 Wib dan sesi siang pukul 15.00 – 16.30 Wib dengan kuota 640 peserta.
Koordinator Pelaksana SMUT ODC, Muhammad Azril, menyampaikan antusiasme peserta lebih tinggi di hari kedua.
“Kemari sesi pagi pesertanya sekitar 80 peserta dan sesi siang sekitar 50 peserta. Sementara di hari kedua, sesi pagi sekitar 116 peserta dan sesi kedua sekitar 100 peserta. Apabila kuota tidak terpenuhi, tidak ada SMUT One Day Service gelombang kedua. Keputusan berikutnya terkait pemenuhan kuota mahasiswa baru akan dibahas dalam rapat pimpinan Untidar,” jelasnya (had/aha)
