Sterilisasi Gereja, Polres Magelang Terjunkan Anjing Pelacak
STERILISASI GEREJA : Polres Magelang menerjunkan unit K9 untuk mensterilkan gereja (Dok Humas Polres Magelang)
MAGELANG (wartamagelang.com) – Polres Magelang melakukan sterilisasi gereja guna mengantisipasi keamanan pelaksanaan ibadah di Gereja yang ada di Kabupaten Magelang. Bahkan Polres Magelang menerjunkan unit satwa K9 atau anjing pelacak dalam sterilisasi tersebut.
Kegiatan sterilisasi juga dalam rangka memberikan rasa aman kepada Umat Nasrani dalam menjalankan ibadah Natal kali ini. Hal tersebut disampaikan oleh Kabagops Polres Magelang, Kompol Maryadi, Jum’at (24/12/2021).
“Sterilisasi ini kita lakukan di seluruh Gereja yang akan digunakan untuk ibadah Natal di Kabupaten Magelang ini ada sebanyak 39 Gereja yang kami sterilisasi,” kata Kompol Maryadi.
Kegiatan sterilisasi yang sudah dilakukan sejak Kamis (24/12/2021) melibatkan personil dari Quick Respon Tim (QRT), dan Brimob Pasadena Polres Magelang.
“15 personil dari QRT dan 30 personil dari Brimob Pasadena. Selain itu pagi tadi (24/12) juga sudah dilakukan Kurve Kennel Satwa K9. Atau penyisiran menggunakan anjing pelacak,” ujarnya.
Sterilisasi tersebut, menurut Maryadi, sudah dilaksanakan sesuai dengan rencana untuk memastikan tidak terdapat benda-benda berbahaya yang dapat menggangu kelancaran ibadah Umat Nasrani.
“Seluruh area tidak luput dari pemeriksaan petugas, termasuk menggunakan alat pendeteksi logam,” jelasnya.
Selain melakukan sterilisasi, pihaknya juga melakukan himbauan kepada panitia penyelenggara agar tetap menerapkan Protokol Kesehatan dengan baik saat melakukan peribadatan.
“Kami perintahkan anggota untuk koordinasi serius dengan panitia dan Pam Gereja, untuk melakukan pemeriksaan kepada masyarakat yang masuk ke area Gereja,” tandasnya.
Maryadi menyebutkan, dalam pelaksanaan giat sterilisasi kali itu, berjalan dengan baik dan aman. Tidak ditemukan hal-hal serta benda mencurigakan.
“Mari kita ciptakan suasana kondusif, damai dan aman di Kabupaten Magelang. Ini adalah kepedulian bersama,” tukasnya (ang/aha)
