PKB Tunggu Rekom, Hanura Isyaratkan Bergabung PDI Perjuangan
TUNGGU REKOM : Ketua DPC PKB Kota Magelang H Sallafudin saat acara PKB Peduli. PKB Kota Magelang menunggu rekomendasi DPP PKB untuk pilkada Kota Magelang (Istimewa)
MAGELANG – Hingga saat ini, DPC PKB Kota Magelang masih menunggu surat rekomendasi dari DPP. Kepastan rekomendasi tersebut dipastikan turun sebelum pembukaan pendaftaran bapaslon.
“Belum ada surat rekomendasi dari DPP. Apakah berkoalisi dengan partai A atau partai B, atau dengan calon A atau calon B. Karena semua wewenang DPP, kita hanya mengikuti saja,” kata Ketua DPC PKB Kota Magelang, H Sallafudin, Senin (31/08/2020).
Gus Sallaf (panggilan akrab H Sallafudin) mengisyaratkan bahwa rekomendasi dari DPP sebagai petunjuk untuk kader PKB berjuang dan tegak lurus. Untuk itu, pihaknya hanya bisa menunggu kepastian rekomendasi yang turun.
“Dari petunjuk awal, harusnya hari ini. Namun mungkin karena pertimbangan, belum jadi. Ini bagus, karena ternyata PKB dengan warga NU-nya ditunggu masyarakat. Berarti PKB menjadi rujukan, kami senang,” ujarnya.
Gus Sallaf mengaku bahwa apapun hasil rekomendasi dari DPP, apakah berkoalisi dengan PDI Perjuangan atau mungkin bersama koalisi tiga partai lain atau justru bersama koalisi lainnya, tetap diikuti oleh seluruh kader PKB. Bagi Gus Sallaf, politik harus santun dan bermartabat.
“Ya saya kira, kita akan ikut yang membawa kesejukan dan kebaikan. Yang pasti, kita sudah memanaskan mesin partai, warga Nahdliyin juga siap kita gandeng. Terlebih warga Nahdliyin ini sangat besar di Kota Magelang, jangan lupa itu,” ungkapnya.
Gus Sallaf mengakui bahwa semua komunikasi kepada partai-partai sudah dilakukan, baik PDI Perjuangan maupun partai lainnya. Komunikasi intens dengan Partai Demokrat, PKS, dan Golkar pun terus berjalan.
“Ya kita buka ruang komunikasi lainnya, Partai Hanura, Gerindra dan Perindo juga. PKS, Partai Demokrat, juga Golkar juga kita komunikasikan. Kita tetap menunggu rekomendasi dari DPP saja nggih,” ucapnya.
Ketua DPD PKS Kota Magelang Bustanul Arifin mengakui bahwa secara komunikasi intens, pihaknya sudah bersama Partai Golkar dan Partai Demokrat. Namun juga telah berkomunikasi intens dengan PKB, untuk menguatkan koalisi yang akan dilakukan.
“Rencana koalisi besar sudah ada ada. Namun deklarasi belum. Nanti secara formil. Kita (PKS) akan menggandeng Partai Golkar, Partai Demokrat, PKB. Juga mungkin partai lainnya, seperti Gerindra, juga Perindo, atau Hanura,” imbuhnya.
Ketua DPC Partai Hanura HIR Jatmiko mengaku pihaknya intens berkomunikasi dengan PDI Perjuangan mengenai bapaslon yang sudah mendapat rekomendasi, yakni Aji Setyawan-Windarti Agustina. Terlebih, menurut Jatmiko, partainya pun berada satu fraksi bersama PDI Perjuangan di DPRD Kota Magelang.
“Secara kesantunan, kita bersama dengan PDI Perjuangan karena sama-sama satu fraksi. Kita cukup senang, PDI Perjuangan membuka diri kepada Partai Hanura. Ya kita lihat nanti, kita deklarasikan bersama siapa nantinya,” tukasnya (aha)
