Mas Bram Selenggarakan Sosialisasi 4 Pilar MPR RI di Purworejo
Sosialisasi 4 Pilar MPR RI oleh Mas Bram, pada hari Jumat, 3 Mei 2024, di Aula Pertemuan RM Dargo Purworejo. Foto: Tim Komunikasi Rumah Aspirasi Mas Bram
Purworejo (wartamagelang.com) – Sosialisasi 4 Pilar MPR RI merupakan tugas konstitusional dari Anggota MPR RI, yang dilaksanakan di Daerah Pemilihannya. Sebagai Anggota MPR RI yang terpilih dari Daerah Pemilihan Jawa Tengah VI, Mas Bram secara rutin melaksanakan kegiatan sosialisasi 4 Pilar MPR RI tentang Pancasila, Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika.
Sosialisasi kali ini diselenggarakan pada hari Jumat, 3 Mei 2024, bertempat di Aula Pertemuan RM Dargo Purworejo.
Selain sebagai media untuk bersilaturahmi dengan masyarakat, sasialisasi ini juga sebagai wahana belajar bersama, memberikan pemahaman, pendidikan politik kepada masyarakat di daerah pemilihan akan pentingnya 4 pilar ini untuk menguatkan rasa kebangsaan dan menjaga keutuhan bangsa.
Materi kegiatan sosialisasi 4 Pilar MPR kali ini diterangkan tentang penjelasan mengenai TUPOKSI (Tugas, Pokok, Fungsi) Anggota MPR RI, yang salah satunya adalah melaksanakan kegiatan sosialisasi tentang 4 Pilar MPR RI, yang bertujuan untuk mengingatkan masyarakat akan pentingnya terus menjaga dan mengokohkan nilai-nilai Pancasila, UUD Negara Indonesia Tahun 1945, menguatkan komitmen kebangsaan dalam bingkai NKRI, dan menjadikan nilai nilai Bhinneka Tunggal Ika sebagai pengikat persatuan dan kesatuan.
“Para peserta sosialisasi wajib turut menjaga kondusifitas di lingkungan masing-masing, terutama menjelang pelaksanaan Pilkada serentak yang akan digelar beberapa bulan lagi. Apapun perbedaan pandangan, dukungan, dan pilihan politik tidak boleh merusak silaturahmi, apalagi sampai mengoyak persatuan dan kesatuan di tengah-tengah masyarakat,” papar Mas Bram
Mas Bram juga menyampaikan pentingnya sikap toleransi, saling menghormati dan menghargai perbedaan sebagai suatu keniscayaan yang tidak boleh merusak kehidupan sosial politik di masyarakat. Terlalu mahal kalau urusan Pilkada harus mengorbankan persatuan dan kesatuan bangsa. Ini harus kita hindari.
“Mari semua peserta, teruslah merawat Indonesia, dengan cara terus menanamkan kedewasaan dalam menyikapi perbedaan di dalam kehidupan bermasyarakat dan tidak mudah terprovokasi oleh tindakan apapun yang mengarah pada kerusakan dan perpecahan,” tambah Mas Bram.
Mas Bram juga mengajak masyarakat terus menjaga persatuan dan kesatuan utamanya di masa pemerintahan yang baru. Kemajuan bangsa adalah kesinambungan dari satu pemerintahan ke pemerintahan setelahnya. Suasana kondusif itulah yang akan memudahkan bagi pemerintah untuk menjalankan pembangunan lahir dan batin secara cepat bagi seluruh rakyat Indonesia.
“Sebagai penutup kegiatan sosialisasi, saya mengajak masyarakat terus menghidupkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, dalam bentuk taat menjalankan ajaran agama, saling menghormati walau berbeda pandangan politik, berbeda suku bangsa dan agama, taat aturan hukum, tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang tidak jelas kebenarannya, serta setia pada NKRI,” pungkas Mas Bram (wq)
