KPU Kota Magelang Akan Gelar Debat Publik Putaran Pertama
DEBAT PERTAMA : Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Magelang Basmar Perianto Amron, menjelaskan tentang rencana debat publik paslon putaran pertama saat media gathering bersama insan pers, Senin (19/10/2020) di Hotel Shafira Magelang (Hadianto/wartamagelang.com)
MAGELANG (wartamagelang.com) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Magelang akan menggelar debat publik pasangan calon (paslon) pemilihan wali kota dan wakil wali kota Magelang tahun 2020. Direncanakan, debat akan berlangsung pada Kamis (22/10/2020) bertempat di Atria Hotel Magelang.
“Jadi debat publik itu kan nanti, yang jelas dihadiri hanya oleh pasangan calon, empat orang tim kampanye, kemudian dua orang Bawaslu, serta KPU. Kemudian ditambah moderator. Kemudian teknis debat publiknya, dibagi enam segmen,” kata Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Magelang Basmar Perianto Amron, Senin (19/10/2020) saat media gathering bersama insan pers di Hotel Shafira Magelang.
Basmar menyebutkan untuk enam segmen tersebut dibagi dalam segmen pertama itu perkenalan serta penyampaian dari masing-masing paslon. Kemudian segemen kedua, kata Basmar, adalah penajaman visi misi paslon.
“Lalu ketiga adalah menjawab pertanyaan dari tim penyusun (panelis). Para paslon nantinya akan mengambil soal pertanyaan dan menyerahkan kepada moderator, lalu dibacakan soal dan dijawab. Kemudian segmen keempat dan kelima adalah saling bertanya, dan segmen keenam adalah closing statement dari masing-masing paslon,” ujarnya.
Basmar mengaku bahwa untuk jeda waktu tiap segmen berbeda waktunya. Namun demikian, kata Basmar, saat segmen tanya jawab maka tiap paslon diberi waktu untuk menjawab sekitar 2,5-3 menit.
“Tidak ada, jadi waktunya berbeda-beda ya. Tapi yang jelas, jawaban dari masing-masing paslon dibatasi, sekitar 2,5 sampai 3 menit. Untuk tema debat pertama adalah peningkatan kesejahteraan masyarakat dalam tatanan kenormalan baru,” imbuhnya.
Basmar menyebutkan, untuk tim panelis yang menyusun rumusan pertanyaan saat debat pertama ada tiga orang. Dua orang, kata Basmar, dari akademisi dan satu orang dari professional.
“Pertama Rektor Untidar Prof Dr Moch Arifin, kedua Rektor Unimma Dr Suliswiyadi, dan ketiga Direktur RSJ dr Soerojo yakni dr Eniarti,” ucapnya.
Basmar membenarkan bahwa pelaksanaan debat akan diselenggarakan tiga kali yakni 22 Oktober, 13 November, dan 29 November. Untuk pelaksanaan debat, kata Basmar, sudah disepakati dengan tim paslon bahwa dua kali di Kota Magelang dan satu kali di luar Magelang.
“Untuk debat pertama besok, di Kota Magelang dan disiarkan secara live. Kedua di lokasi lembaga penyiaran, terdekat adalah Yogyakarta. Kemudian ketiga di Kota Magelang lagi,” tuturnya.
Basmar menegaskan, untuk tim pendukung maupun masyarakat bisa menyaksikan debat ini melalui siaran televisi yang ditunjuk juga disiarkan melalui medsos KPU (coi/aha)
