Dunia Pendidikan Masih di Masa Pandemi, Wali Kota Magelang Beri Motivasi Kepala Sekolah
MOTIVASI : Wali Kota Magelang Sigit Widyonindito memotivasi agar kepala sekolah terus kreatif dalam masa pandemic di dunia pendidikan (Dok Prokompim Kota Magelang)
MAGELANG –Masih berlangsungnya pendidikan di tengah pandemic, merupakan salah satu andil kepala sekolah. Untuk itu, kepala sekolah baik jenjang SD hingga SMP harus terus kreatif dan inovatif.
“Para Kepala Sekolah di ujung paling depan dalam rangka mencerdaskan anak-anak dalam rangka membentuk ketangguhan mereka menjadi berpikiran maju dan melek teknologi” Wali Kota Magelang Sigit Widyonindito, Kamis (24/09/2020)pada acara pengarahan dengan Kepala Sekolah SD dan SMP se Kota Magelang di Aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Magelang.
Sigit dalam kesempatan tersebut, memotivasi Kepala SD dan SMP se-Kota Magelang untuk kreatif dan inovatif dalam menggerakkan lembaga sekolah. Agar mutu pendidikan di Kota Magelang, kata Sigit, semakin meningkat. Terlebih dalam situasi pandemi Covid-19 saat ini, Kepala Sekolah sebagai manajer memiliki tantangan tersendiri dalam penyelenggaraan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM).
Sigit juga mengapresiasi para Kepala Sekolah karena selama ini terus berupaya memberikan yang terbaik untuk anak didik, bahkan di tengah pandemi. Menurutnya hal ini merupakan komitmennya bahwa pembangunan fisik yang dilakukan tidak akan berarti jika tidak diikuti dengan pembangunan manusia melalui pendidikan.
“Saya atas nama rakyat menyampaikan terima kasih yang luar biasa kepada bapak ibu Kepala Sekolah. Selama saya memimpin 10 tahun ini Kota Magelang berubah, di bidang pendidikan dan kebudayaan juga. Lebih baik jika bisa membangun fisik diikuti dengan non fisik.” imbuhnya.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Magelang Agus Sujito menambahkan, pendidikan gratis bagi siswa SD dan SMP di Kota Magelang sudah dilaksanakan mulai tahun 2017. Dari tahun 2017 sampai 2019, kata Agus, siswa baru mendapatkan pakaian seragam OSIS, seragam pramuka dan sepatu gratis. Namun khusus tahun 2020 siswa baru hanya mendapatkan seragam batik, karena ada anggaran yang direalokasi untuk Penanganan Pandemi Covid-19.
“Untuk tahun 2021 siswa baru kembali mendapatkan seragam OSIS, Pramuka dan sepatu,” imbuhnya (coi/aha)
