Diduga Api Dari Sisa Bakar Sampah, Limbah Tripleks Terbakar
Petugas sedang berusaha memadamkan kebakaran di Dusun Bromo RT 01 RW 16, Desa Kalinegoro, Mertoyudan. Pada hari Jumat, 29 Juli 2022. Foto: Yoga Subarkah/DamkarKabMgl
Magelang (wartamagelang.com) – Kebakaran melanda limbah pembuatan bahan baku triplek milik Bapak Toni Anggoro Putro (50), yang berlokasi di Dusun Bromo RT 01 RW 16, Desa Kalinegoro, Mertoyudan. Pada hari Jumat, 29 Juli 2022, sekitar pukul 17:04 WIB.
Kronologi kejadian adalah, sekitar pukul 17:04 WIB saksi Bapak Pujo (45) yang mempunyai warung didekat lokasi, melihat kobaran api di gudang tempat penyimpanan kayu untuk bahan pembuatan longkor ( bahan baku triplek ). Sumber api kebakaran di duga dari percikan api pembakaran sampah sehingga mengenai tumpukan kayu yang ada di dekat sumber api. Melihat kebakaran itu, saksi lalun melapor ke Kantor Pemadaman Kebakaran Kabupaten Magelang.
Setelah mendapat laporan, Tim regu 2 induk meluncur ke lokasi pada jam 17:05 WIB di susul WMK Tempuran, Wmk Muntilan, dan Wmk Bandongan untuk melakukan pemadaman api.
Petugas sedang berusaha memadamkan kebakaran di Dusun Bromo RT 01 RW 16, Desa Kalinegoro, Mertoyudan. Pada hari Jumat, 29 Juli 2022. Foto: Yoga Subarkah/DamkarKabMgl
Damkar Kabupaten Magelang sampai dilokasi pada pukul 17:15 WIB dan langsung berusaha melakukan pemadaman dengan dibantu anggota dari Polsek Mertoyudan dan Koramil Mertoyudan.
Setelah berusaha memadamkan api sekitar 4,5 jam lamanya, akhirnya atas permintaan pemilik pabrik dan setelah berkoordinasi, maka pemadaman di hentikan. Titik api sudah terisolasi jadi tidak merembet ke rumah produksi triplek, warung angkringan dan 10 rumah yang berdekatan dengan lokasi kebakaran.
Dalam kebakaran ini, kerugian material diperkirakan sekitar 10 Juta Rupiah, dan tidak ada korban dalam kejadian ini. (wq)
