Dalam Sehari, 27 Orang Terkonfirmasi Covid-19 di Kabupaten Magelang Meninggal

MAGELANG (wartamagelang.com) Kabupaten Magelang kembali mencatatkan angka kasus kematian akibat covid-19 cukup tinggi. Dalam sehari, pada Rabu (21/07/2021), ada  27 orang meninggal terkonfirmasi baru serta tujuh orang alih status meninggal terkonfirmasi.

Selain itu, ada pula ada tambahan 245 pasien terkonfirmasi yang tersebar di 20 kecamatan yang ada di Kabupaten Magelang. Namun demikian, ada tambahan 301 pasien terkonfirmasi dinyatakan sembuh.

“Dengan tambahan hari ini, jumlah kumulatifnya menjadi 19.273 orang. Rinciannya, 2.704 dalam penyembuhan, 15.884 sembuh dan 687 meninggal terkonfirmasi. Semoga semakin banyak tambahan pasien sembuh dan sebaliknya, semakin sedikit tambahan pasien terkonfirmasi baru maupun meninggal,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Magelang, Nanda Cahyadi Pribadi, Rabu (21/07/2021) dalam siaran persnya.

Nanda menyebutkan, untuk tambahan 27 pasien terkonfirmasi meninggal baru, tersebar di 12 kecamatan. Diantaranya di Mertoyudan empat orang dan tiga orang di Tempuran, Tegalrejo, Muntilan dan Ngablak. Kemudian dua orang di Windusari, Borubudur, Mungkid dan Pakis.

“Ada juga satu orang di Grabag, Secang dan Bandongan. Hari ini juga ada tujuh alih status meninggal terkonfirmasi. Empat diantaranya di Mungkid, dua Grabag dan satu di Tegalrejo,” ungkapnya.

Nanda menuturkan, untuk tambahan 245 pasien terkonfirmasi baru tersebar di kecamatan yang ada. Terbanyak dari Borobudur 35 orang, Muntilan 26, Mertoyudan 24, Ngluwar 20, Mungkid 13, Tempuran dan Grabag 12 orang. Kemudian sepuluh orang di Candimulyo, Tegalrejo dan Salam, serta Sawangan, Windusari dan Dukun sembilan orang. Selain itu juga ada delapan orang di Kajoran, Kaliangkrik, dan Srumbung.

“Ada juga tujuh orang di Secang dan Pakis, lima orang di Ngablak, serta tiga di Bandongan,” sebutnya.

Meski demikian, kata Nanda, ada tambahan 301 pasien terkonfirmasi dari 17 kecamatan yang dinyatakan sembuh. Diantaranya berasal dari Grabag 55 orang, Borobudur 43, Tegalrejo 39, Tempuran 30, Mertoyudan dan Ngluwar 20, Candimulyo 19 serta Secang 17 orang. Kemudian Bandongan, Sawangan dan Kajoran 11 orang.

“Selain itu juga dari Mungkid delapan orang, Kaliangkrik enam, Srumbung lima, Windusari tiga, Ngablak dua dan Pakis satu orang,” lanjutnya.

Sementara pasien suspek, hari ini ada tambahan empat pasien baru. Namun ada sembilan orang sembuh dan satu alih status meninggal terkonfirmasi dari Kecamatan Dukun.

“Kini jumlah kumulatifnya menjadi 2.422 orang. Terdiri dari 89 dirawat, 1.964 sembuh, 61 isolasi mandiri dan 308 selesai menjalani isolasi mandiri,” tukasnya (ang/aha)

CATEGORIES
Share This

COMMENTS

Wordpress (0)