Romantisme Kejayaan PPSM Sakti, Wali Kota Optimis Klub Sepak Bola di Kota Magelang Kembali Bangkit
OPTIMIS BANGKIT : Wali Kota Magelang, dr Muchamad Nur A menyampaikan optimismenya bahwa sepak bola bisa bangkit kembali (Dok Prokompim Kota Magelang)
KOTA MAGELANG (wartamagelang.com) – Masa kejayaan klub sepak bola PPSM Sakti, menjadi kebanggaan Kota Magelang. Untuk membangkitkan romantisme kejayaan tersebut, penaataan klub dan kompetisi penting dilakukan.
Hal itu disampaikan Wali Kota Magelang, dr Muchamad Nur Aziz, Selasa (06/04/2021) saat membuka pertandingan persahabatan antara tim sepak bola Bank Jateng Cabang Koordinator Magelang, UPT Gelora Sanden, dan tim Kespeg 13 Pemkot Magelang di Stadion Moch Soebroto.
Aziz mengaku optimistis sepak bola di Kota Magelang dapat bangkit dari keterpurukan. Ia pun komitmen untuk dapat membantu membangkitkan klub-klub yang ada di wilayah ini, salah satunya PPSM Sakti.
“Hari ini di stadion yang sangat megah jadi tonggak pertama sepak bola Magelang harus bangkit kembali. Saya yakin itu bisa terwujud,” katanya.
Aziz membenarkan bahwa Kota Magelang memiliki klub yang hebat bernama PPSM Sakti (dulu bernama Tidar Sakti). PPSM Sakti, kata Aziz, pernah berkompetisi sekian lama di Liga 2 Indonesia sebelum akhirnya turun tahta ke Liga 3 Indonesia atau Liga Nusantara.
“Sewaktu SMA saya mengalami sendiri kehebatan klub Tidar Sakti. Waktu itu saya pernah menonton pertandingannya di Stadion Abu Bakrin yang sangat penuh penonton. Ada rasa bangga menonton langsung di stadion kala itu,” imbuhnya.
Aziz dalam kesempatan tersebut, mengajak seluruh insan sepak bola Magelang untuk kembali menata klub dan liganya. Di momen ini pula dirinya secara langsung meminta Bank Jateng untuk dapat menjadi sponsor klub kebanggan warga Kota Magelang.
“Di sini ada Bank Jateng yang saya harap bisa jadi sponsor. Ayo semangat menata kembali klubnya dan kompetisinya diperbagus lagi. Kita tidak boleh putus asa. Apalagi, cikal bakalnya PSSI kan dari Magelang juga,” tandasnya.
Aziz berpendapat, kota yang hebat adalah kota yang memiliki tim atau klub sepak bola yang hebat pula. Agar hal itu terwujud, menurut Aziz, selain klub yang perlu ditata kembali, kompetisi juga harus diperbaiki lagi.
“Kalau kompetisinya bagus, saya kira klubnya juga pasti akan bagus. Di Jawa Tengah ada PSIS yang sekarang sedang bagus, bisa kita contoh. Maka, dengan adanya laga persahabatan ini saya harap insan sepak bola di Magelang makin semangat untuk kembali bangkit,” ucapnya.
Sementara Kepala UPT Gelora Sanden Kota Magelang, Bayu Saputro memastikan, pihaknya mendukung visi misi wali kota yang baru untuk mewujudkan Kota Magelang Maju, Sehat, dan Bahagia.
Menurutnya, laga persahabatan ini jadi momentum untuk menjadikan olahraga khususnya sepak bola menjadi gaya hidup sehat di tengah pandemi. Walau demikian, kewaspadaan terhadap Covid-19 harus tetap diperhatikan.
“Jangan sampai masyarakat lupa untuk tetap menjaga kesehatan dengan rajin berolahraga,” ucap Bayu.
Pada kesempatan itu pula, Bayu menyampaikan, fasilitas olahraga di Gelora Sanden sudah bisa kembali dimanfaatkan oleh masyarakat setelah sekian lama ditutup karena pandemi Covid-19 (coi/aha)
