Penandatanganan Pakta Integritas MPP Untuk Peningkatan Pelayanan

Foto: Humas Prokompim Kota Magelang

Penandatanganan pakta integritas antara Wali Kota Magelang Damar Prasetyono dan para pimpinan tenant Mal Pelayanan Publik (MPP) Kota Magelang, guna meningkatkan pelayanan birokrasi, di Pendopo Pengabdian rumjab Wali Kota Magelang, Kamis (31/7/2025).Foto: Humas Prokompim Kota Magelang

Magelang (wartamagelang.com)  – Wali Kota Magelang Damar Prasetyono dan para pimpinan tenant Mal Pelayanan Publik (MPP) Kota Magelang sepakat menandatangani pakta integritas guna meningkatkan pelayanan birokrasi, di Pendopo Pengabdian rumjab Wali Kota Magelang, Kamis (31/7/2025).

Penandatanganan ini merupakan pembaruan komitmen bersama untuk kembali pada “ruh” pelayanan publik sejati, yakni melayani dengan sepenuh hati, hadir tepat waktu, dan bekerja berdasarkan integritas.

“Saya harus turun tangan langsung dan mengajak kita semua untuk merefleksikan kembali tujuan utama kita membangun MPP, yaitu memberikan layanan terbaik bagi masyarakat,” ungkap Damar.

Damar tak memungkiri, ada tantangan-tantangan yang dihadapi di MPP belakangan ini,  seperti semakin banyak tenant yang kosong, disiplin kehadiran petugas tenant menurun, dan semangat pelayanan mulai melemah.

“Karena itu saya minta semua pihak di MPP menyadari kembali bahwa kehadiran dan integritas adalah fondasi pelayanan publik,” tegas Damar.

Dalam kesempatan itu, dia menekankan empat prinsip penting. Pertama, kedisiplinan kehadiran petugas sebagai bukti tanggung jawab. Kedua, kepatuhan pada standar prosedur tanpa improvisasi membingungkan.

Kemudian, pentingnya membangun kolaborasi antar-tenant agar MPP menjadi sistem layanan terpadu, bukan hanya deretan meja. Terakhir, komitmen tegas terhadap anti gratifikasi.

“Kita adalah pelayan, bukan pihak yang harus dilayani,” tandas Damar.

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Magelang Susilowati menambahkan, pakta integritas ini merupakan langkah strategis untuk menyatukan persepsi dan meningkatkan kualitas pelayanan yang bebas dari praktik tidak etis.

“Kami ingin MPP menjadi tempat pelayanan yang tidak hanya cepat dan mudah, tapi juga bersih dari gratifikasi. Inilah cita-cita sejak awal MPP dibentuk,” ungkapnya.

Melalui penandatanganan pakta integritas ini, Pemerintah Kota Magelang berharap MPP kembali menjadi simbol pelayanan publik yang terpercaya, membanggakan, dan benar-benar berpihak pada masyarakat.

Untuk informasi, jumlah tenant di MPP Kota Magelang terdiri dari 16 OPD Pemkot Magelang dan 9 instansi vertikal dan lembaga layanan. (wq)

CATEGORIES
Share This

COMMENTS

Wordpress (0)