Taruna Harus Mampu Hadapi Perubahan Zaman
SAMBANGI AKMIL : Bupati Magelang Zaenal Arifin dan Kapolres Magelang AKBP Sajrod Zakun saat menyambangi dan memberikan ceramah pembekalan kepada Taruna Akmil (Dok Prokompim Kab Magelang)
MAGELANG (wartamagelang.com) – Para taruna/taruni Akademi Militer merupakan calon pemimpin bangsa. Untuk itu, para taruna/taruni harus siap dan mampu menghadapi perubahan zaman.
Hal ini diungkapkan Bupati Magelang Zaenal Arifin, Jum’at (12/11/2021) saat memberikan ceramah pembekalan kepada para Taruna Akademi Militer (Akmil) tingkat dua dan tiga dalam rangka Praja Bakti Taruna Tahun 2021/2022 di Gedung Moch Lily Rochli, Kompleks Akmil. Hadir juga dalam kesempatan tersebut Kapolres Magelang AKBP Sajarod Zakun.
Zaenal mengatakan, para Taruna Akmil adalah putra putri terbaik yang harus memiliki visi yang jelas dan harus mempersiapkan diri untuk menjadi pemimpin masa depan bangsa Indonesia.
“Maka Inilah tugas kita semuanya untuk mencapai tujuan kita di dalam berbangsa dan bernegara. Sama halnya dengan visi Kabupaten Magelang untuk memajukan masyarakatnya yakni ‘Sedaya Amanah’ Sejahtera, Berdaya Saing, dan Amanah. Maka kita harus fokus untuk bisa mencapai tujuan itu,” kata Zaenal.
Zaenal menjelaskan, dalam terminologi Jawa kata ‘Sejahtera’ itu terdiri dari 4W yaitu Wareg (Kenyang), Wutuh, Waras, dan Wasis.
“Wareg ini adalah urusan perut atau tercukupinya kebutuhan akan pangan, Waras ini tercukupinya kebutuhan akan kesehatan, Wutuh ini tercukupinya kebutuhan sandang dan papan, sementara Wasis adalah tercukupinya kebutuhan akan pendidikan,” jelasnya.
Zaenal menekankan, para Taruna untuk selalu mampu dalam menghadapi perubahan zaman.Terlebih, kata Zaenal, sekarang ini telah terjadi perubahan yang sangat besar dan cepat.
Era digitalisasi atau sering disebut sebagai revolusi industri 4.0 membuat semuanya serba cepat, sehingga harus mampu diikuti.
“Kita harus mampu mengikuti perubahan ini karena perubahan itu tidak akan pernah menunggu kita,” tandasnya.
Sementara Wadanmentar Akmil, Letkol Inf Frans Yohanes Purba menjelaskan, tujuan diadakannya pembekalan kepada para Taruna Akmil ini adalah untuk mengimplementasikan kepekaan teritorial kepada para Taruna AKMIL tentang kemanunggalan TNI dengan rakyat, sesuai Marwah TNI yaitu dari rakyat, oleh rakyat, untuk rakyat.
“Pembekalan yang diberikan oleh Pak Bupati dan Pak Kapolres sangat penting bagi para Taruna untuk bekal dalam beradaptasi dengan lingkungan sekitar di tempat latihan (Praja Bakti),” tukasnya (ang/aha)
