Momen Hari Ibu ke-94, Pemkab Magelang Beri Santunan Anak-Anak Penyandang Disabilitas
BERI SANTUNAN : Ketua Tim Penggerak PKK sekaligus Penasehat Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Magelang, Christanti Handayani Zaenal Arifin dan Ketua GOW Kabupaten Magelang, Aslimah Edi Cahyana saat memberikan santunan kepada anak-anak penyandang Disabilitas (Dok Prokompim Kab Magelang)
MAGELANG (wartamagelang.com) – Pemerintah Kabupatan Magelang menggelar acara Peringatan Hari Ibu ke-94 Tahun 2022, Jum’at (30/12/2022) dengan tema ‘Perempuan Terlindungi Perempuan Berdaya’. Acara di gelar di di Pendopo Soepardi, Kompleks Setda Kabupaten Magelang
Hadir dalam acara tersebut Bupati Magelang diwakili Sekretaris Daerah Kabupaten Magelang, Adi Waryanto bersama Ketua Tim Penggerak PKK sekaligus Penasehat Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Magelang, Christanti Handayani Zaenal Arifin, dan Ketua GOW Kabupaten Magelang, Aslimah Edi Cahyana.
Adi Waryanto menyampaikan, Hari Ibu merupakan momen peringatan pergerakan perempuan Indonesia dan menjadi tonggak kaum perempuan untuk kembali mengukuhkan semangat dan tekad dalam memperjuangkan hak-hak perempuan.
“Melalui tema Perempuan Terlindungi Perempuan Berdaya pada Peringatan Hari Ibu ini, dapat dijadikan momentum untuk lebih menguatkan komitmen kita dalam menjaga persatuan dan kesatuan di dalam menghadapi berbagai tantangan dan dinamika yang terjadi” katanya.
Adimenjelaskan, Pemkab Magelang akan selalu bergandeng tangan, berkolaborasi dan bersinergi dengan kaum perempuan melalui berbagai organisasinya. Yakni agar para perempuan semakin berdaya sekaligus bisa merasakan manfaat pembangunan yang setara.
Adi berharap, kaum perempuan dapat terus mengobarkan semangat dalam merawat Kebhinekaan di bumi Kabupaten Magelang dan terus berkontribusi bagi keluarga, masyarakat dan negara.
“Kita warnai peringatan Hari Ibu ini dengan peran karya nyata untuk Kabupaten Magelang yang kita cintai,” ujarnya.
Sementara, Ketua GOW Kabupaten Magelang, Aslimah Edi Cahyana menyampaikan, Hari Ibu selalu diperingati pada tanggal 22 Desember setiap tahunnya dengan didasari oleh Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 316 Tahun 1959.
“dengan mengangkat tema Perempuan Terlindungi Perempuan Berdaya ini adalah penghargaan bagi semua perempuan atas peran dan kontribusinya bagi keluarga, masyarakat, bangsa dan negara dalam mewujudkan kesejahteraan keluarga melalui darma baktinya yang di curahkan dengan berpikir cerdas dan bertindak iklas,” ujarnya.
Untuk diketahui, kegiatan Hari Ibu ini diisi dengan beberapa kegiatan meliputi, pemberian santunan kepada 15 anak yang kurang beruntung yaitu para penyandang Disabilitas yang bertujuan membantu meringankan beban untuk pendidikan mereka, Fashion Show oleh pengurus GOW, Ziarah ke Makam Pahlawan, Bakti sosial pelayanan KB, Kapasitas Building, dan kegiatan lainnya (ang/aha)
