Gaji Tak Seberapa, Buruh di Jogja Rela Sisihkan Uang Untuk Donasi dan Belikan Sembako Anak Yatim

Foto: MPBI Yogyakarta

Buber (Buka Bersama) dan Baksos Sembako (Bakti Sosial Sembilan Bahan Pokok) bersama anak yatim di YRSBD (Yayasan Rumah Singgah Bumi Damai) di Gang Janoko, Purbayan, Kotagede, Yogyakarta. Jumat 22 April 2022. Foto: MPBI Yogyakarta

YOGYAKARTA (wartamagelang.com) – Serikat buruh yang biasanya identik dengan aksi turun ke jalan untuk menyuarakan dan membela hak-hak kaum pekerja yang tertindas. Di Bulan Ramadan 1443 Hijriah kali ini aliansi buruh menunjukkan sisi humanis yang berbeda.

Federasi serikat pekerja se-Jogja yang tergabung di dalam Aliansi MPBI DIY (Majelis Pekerja Buruh Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta) mengadakan kegiatan Buber (Buka Bersama) dan Baksos Sembako (Bakti Sosial Sembilan Bahan Pokok) bersama anak yatim di YRSBD (Yayasan Rumah Singgah Bumi Damai) di Gang Janoko, Purbayan, Kotagede, Yogyakarta. Kegiatan dihadiri oleh Ketua MPBI DIY Irsad Ade Irawan.

“Kegiatan dengan tema ‘Menjalin Silaturahmi dan Tingkatkan Kepedulian’ ini bertujuan untuk membantu saudara-saudara kita di YRSBD berupa sembako dan donasi uang tunai,” ujar Abu Taukit selaku Wakil Ketua MPBI DIY, Jumat 22 April 2022.

Abu mengharapkan, semoga dengan adanya buka bersama dan baksos sembako di YRSBD bisa mengingatkan kita bahwa menyambung tali silaturahmi antara sesama umat manusia sangatlah penting.

Dan, hal tersebut pun masih perlu lebih ditingkatkan lagi dengan menyumbangkan sedikit rezeki kita. Karena pemberian itu pasti sangatlah berarti bagi mereka yang membutuhkan.

Kegiatan diawali dengan pemberian baksos berupa sembako dan sumbangan dana kepada YRSBD.

Selanjutnya, Abu Taukit memberikan motivasi kepada santri YRSBD agar lebih bersemangat dalam belajar demi mengejar cita-cita dan impian yang ingin digapai.

Abu berpesan, kita sebagai manusia wajib berusaha dan berdoa kepada Allah SWT.

Menurut Abu, kegiatan ini bertujuan untuk memupuk rasa kepedulian kita dan semangat untuk berbagi kepada sesama.

Sebab, di dalam harta yang kita miliki terdapat sebagian hak orang lain yang harus kita sedekahkan.

“Kegiatan ini pendanaannya murni berasal dari para buruh yang memang sengaja menyisihkan sebagian gajinya yang tidak seberapa untuk berbagi dengan anak yatim dan mereka yang membutuhkan,” ungkapnya.

“Para pekerja ingin rezeki yang mereka peroleh dari memerad keringat selama ini bisa membawa keberkahan melalui kegiatan berbagi kebahagiaan ini,” imbuh Abu.

Kegiatan dilanjutkan dengan berbuka puasa bersama dan salat Magrib berjamaah dengan santri YRSBD.

Mewakili Pengasuh YRSBD Nur Ali Suwandi, Ahmad Setiabudi selaku Pengurus YRSBD sangat bersyukur sekali dengan adanya bantuan dari MPBI DIY di Bulan Ramadan ini. Tentunya ini bisa membawa kebahagiaan bagi anak-anak di YRSBD sehingga mereka bisa menyempurnakan ibadah Ramadan dan merayakan Lebaran seperti anak-anak lain yang lebih beruntung nasibnya.

“Total santri yang bermukim di YRSBD ada 110 anak yang tersebar di 5 rumah singgah. Latar belakang santri beragam. Tidak hanya anak yatim saja melainkan juga ada anak terlantar, anak yang orang tuanya kurang mampu, maupun anak dari keluarga broken home (tidak harmonis),” katanya.

Selain mayoritas dari Jogja, santri juga ada yang berasal dari Magelang, Semarang, Cirebon, dan Jatim (Jawa Timur).

“Mereka semua dibiayai sekolahnya oleh pihak YRSBD sampai dengan jenjang SMA (Sekolah Menengah Atas), dan dicarikan beasiswa untuk melanjutkan kuliah di PT (Perguruan Tinggi),” tambah Ahmad. (wq)

CATEGORIES
Share This

COMMENTS

Wordpress (0)