Diduga Terseret Arus Sungai, Anak Perempuan Ditemukan Meninggal
EVAKUASI KORBAN : Tim Pemadam Kebakaran, SAR, BPBD dan relawan mengevakuasi korban laka air di Sungai Elo Dusun Pongangan, Desa Pasuruhan, Kecamatan Mertoyudan Kabupaten Magelang (Dok BPBD Kab Magelang)
MAGELANG (wartamagelang.com) – Diduga akibat terseret arus air sungai saat mandi di Sungai Elo, seorang anak perempuan hilang. Jasad korban ditemukan meninggal tidak jauh dari lokasi hilangnya.
Korban bernama Maya Amanda Andra Rizky, 13, warga Dusun Tulung RT 01/RW 01, Desa Pasuruhan, Kecamatan Mertoyudan, Kabupaten Magelang. Korban diketahui hilang pada Selasa (08/12/2020) pukul 12.30 WIB di Sungai Elo, tepatnya masuk Dusun Pongangan, Desa Pasuruhan, Kecamatan Mertoyudan.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magelang Edi Susanto, Selasa (08/12/2020) membenarkan kejadian tersebut. Jasad korban, kata Edi, ditemukan sekitar dua jam setelahnya yakni pada pukul 15.05 WIB.
“Korban sudah ditemukan berjarak ± 150 meter dari TKP dalam keadaan meninggal dunia,” katanya.
Edi menuturkan, kronologi kejadian yakni korban bersama dua temannya yaitu Amel dan Dina sedang mandi di Sungai Elo. Namun tiba-tiba, kata Edi, korban terserat arus sungai.
“Mengetahui hal tersebut, dua temannya yang tidak jauh dari korban, berusaha menarik korban namun tidak berhasil,” imbuhnya.
Edi menyebutkan, kedua teman korban kemudian melaporkan kepada warga sekitar dan diteruskan kepada BPBD, relawan, SAR, serta Tim Damkar Kabupaten Magelang. Usai mendapat laporan, kata Edi, tim gabungan pun langsung melakukan pencarian.
Petugas gabungan, kata Edi, langsung melakukan penyisiran dan juga penyelaman ke dasar sungai untuk mencari korban. Upaya ini lalu membuahkan hasil. Korban pun, kata Edi, ditemukan oleh tim gabungan tidak jauh dari lokasi awal hilangnya.
“Iya ditemukan oleh petugas. Ditemukan di dasar sungai, masih dibawah sungai. Posisi korban tersangkut bebatuan. Jasad korban kemudian diserahkan kepada keluarga,” ungkapnya (coi/aha)
