Antisipasi Dampak Erupsi Merapi, Stupa Candi Borobudur Ditutup Terpal

LAKUKAN PENUTUPAN : Petugas Balai Konservasi Borobudur (BKB) sedang melakukan penutupan terhadap stupa dan teras lantai Candi Borobudur (Istimewa)

MAGELANG (wartamagelang.com) Untuk mengantisipasi sejak dini dampak meningkatnya status Gunung Merapi, Balai Konservasi Borobudur (BKB) mengambil langkah menutupi stupa dan teras lantai Lorong Candi Borobudur dengan plastik terpal khusus. Plastik ini berjenis  terpaluin dan aman untuk bangunan stupa serta candi.

“Penutupan stupa dan  batuan lantai lorong candi dengan plastik terpal, menyusul seiring meningkatnya aktivitas vukkanik Gunung Merapi,” kata Kepala Balai Konservasi Borobudur, Wiwit Kasiyati, Rabu (11/11/2020).

Wiwit memastikan, pemasangan plastik terpal di bagian stupa dan lantai lorong candi tersebut dilakukan sebagai upaya mencegah kerusakan batuan candi  bila terjadi hujan abu vulkanik akibat erupsi  Merapi. Pemasangan terpal khusus tersebut, kata Wiwit, dilakukan sejak Selasa (10/11) kemarin oleh sejumlah pekerja dan dilakukan secara bertahap.

Wiwit mengungkapkan, dari 72 stupa dan satu stupa induk yang ada di Candi Borobudur tersebut, hingga saat ini sudah ada 32 stupa di teras delapan telah ditutup terpal. Selain itu, kata Wiwit, juga lantai batuan candi di lorong  satu.

“Selain itu, kami juga telah menyiapkan plastik terpaliun tersebut di sejumlah titik di lorong atau teras candi, sehingga bisa dipasang setiap waktu,” imbuhnya.

Wiwit menjelaskan, plastik terpal yang digunakan untuk menutup lantai lorong candi dan stupa tersebut, merupakan terpal khusus dan sangat berkualitas, sehingga bisa tahan dalam waktu yang lama. Selain itu, kata Wiwit, penggunaan terpal khusus tersebut diyakini tidak merusak struktur batuan andesit yang ada di Candi Borobudur.

“Untuk pemasangan plastik terpal di 72 stupa dan lantai lorong candi, pernah dilakukan saat terjadi hujan abu akibat erupsi Gunung Merapi pada 2010 silam. Dan juga saat hujan abu akibat letusan Gunung Kelud pada tahun 2014 lalu,” tandasnya (coi/aha)

CATEGORIES
Share This

COMMENTS

Wordpress (0)