Damara De Sukses Buat Penonton Baper di Sport Centre Sanden
ASYIK BERSWAFOTO : Penyanyi asal Yogyakarta Damara De asyik berswafoto milik HP penonton yang terhanyut dalam pentas seni kampanye Gempur Rokok Ilegal (Dok Istimewa)
KOTA MAGELANG (wartamagelang.com) – Penyanyi asal Yogyakarta Damara De sukses menghibur publik Magelang di halaman Samapta Aquatic Stadium, kompleks Gelora Sanden, Kota Magelang, Sabtu (25/06/2022) malam.
Dengan iringan grup Fanada Dangdut Milenial, Damara De menembangkan tujuh lagu. Macam Koyo Jogja Istimewa milik Ndarboy Genk, Kok Iso Yo (Guyon Waton), Satru 2 (Denny Caknan), Ojo Nangis (Ndarboy Genk) dan Madiun Ngawi (Happy Asmara). Dua lagu tersisa adalah karya Damara De, Sesambungan dan Aku Ikhlas.
Penampilan Damara De merupakan bagian dari kampanye Gempur Rokok Ilegal lewat pentas seni dari Pemerintah Kota Magelang. Ini agenda kedua setelah gelaran pentas dagelan Dalijo Cs di Gor Samapta, Kota Magelang, Jumat (17/06/2022) lalu.
Kepala Unit Pelaksana Tugas Sport Center Kota Magelang, Bayu Saputro menuturkan, pihaknya tahun ini kembali mendapatkan alokasi Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT).
Bila tahun lalu Gempur Rokok Ilegal dikampanyekan lewat gelar wicara dan zumba, Bayu bilang kali ini disajikan dengan konsep musik.
“Tentu tak hanya musik, kita selingi juga dengan pesan-pesan atau informasi seputar bahayanya rokok ilegal. Sehingga diharapkan pesan informasi terkait dengan ketentuan di bidang cukai dapat tersampaikan kepada masyarakat lebih menarik dan efektif,” jelasnya.
Lebih lanjut Bayu mengatakan pentas Damara De sebagai upaya sosialisasi peraturan perundang-undangan tentang ketentuan di bidang cukai. Di mana Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 215/PMK.07/2021 tentang DBHCHT menjadi acuannya.
“Kita lengkapi pula dengan sesi talk show bersama sang idola. Di area luar GOR (Samapta), kita juga siapkan bazar UMKM, layanan pelayanan publik dan pengecekan kesehatan gratis,” imbuh Bayu.
Selain penyanyi asal Yogyakarta itu, pentas Sabtu malam mendatangkan Soullastri, Eskla Music Yogyakarta, dan Sisi Cerita (coi/aha)
