Bupati : Polbangtan Lahirkan Entrepreneur Milenial di Sektor Pertanian

KULIAH UMUM : Bupati Magelang Zaenal Arifin memberikan kuliah umum di Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Yogyakarta-Magelang, Tegalrejo (Dok Prokompim Kab Magelang)

MAGELANG (wartamagelang.com) Sektor pertanian membutuhkan sentuhan anak-anak muda/millennial yang menyesuaikan dengan perubahan. Pasalnya, pertarungan pangan akan terjadi dan akan membutuhkan sentuhan perubahan yang disesuaikan.

Hal iti disampaikan Bupati Magelang Zaenal Arifin, Kamis (02/06/2022) saat memberikan kuliah umum di Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Yogyakarta-Magelang, Tegalrejo.

Zaenal menyampaikan bahwa pertanian merupakan sektor unggulan di Kabupaten Magelang. Menurutnya, sudah sering disampaikan oleh Presiden Joko Widodo bahwa ke depan akan terjadi pertarungan pangan, maka perubahan tersebut harus dapat segera disesuaikan.

“Maka saya mengajak anak-anak muda/milenial di Polbangtan Yogyakarta-Magelang ini bisa segera menyesuaikan dengan perubahan, agar kita tidak ditinggal oleh negara-negara yang lain,” kata Zaenal.

Zaenal berharap, khususnya paling tidak di Kabupaten Magelang dapat terlahir entrepreneur-entrepreneur muda/milenial di sektor pertanian melalui salah satu pintunya di Polbangtan Yogyakarta-Magelang (Tegalrejo) ini.

“Mahasiswa Polbangtan ini akan dilepas untuk langsung terjun di lapangan, sehingga nanti bisa langsung mendengar dan apa yang dirasakan, kemudian akan tersampaikan dan akan menjadi sebuah kebijakan. Sehingga kita akan kerja bareng untuk memajukan pertanian di Kabupaten Magelang,” ujarnya.

Menurutnya semua jenis pertanian di Kabupaten Magelang sangat potensial, dan semua hasil bumi juga sangat dibutuhkan yang tidak terpatok pada satu sektor pertanian unggulan saja.

“Pangan itu bentuknya macam-macam. Nah macam-macam ini harus kita hadirkan, karena di Eropa sana tidak akan bisa seperti ini, maka keunggulan alam ini yang harus kita manfaatkan. Anak-anak muda inilah yang akan menjadi garda terdepan untuk menjaga kedaulatan pangan kita kedepannya,” bebernya.

Sementara, Direktur Polbangtan Yogyakarta-Magelang, Bambang Sudarmanto menyampaikan bahwa pertanian itu tidak seperti zaman dulu yang identik dengan kotor. Pertanian memiliki ruang yang besar manakala dikelola dengan baik.

Hal itu terbukti pada saat terjadi Pandemi mulai tahun 2019 lalu, sektor pertanian memberikan kontribusi yang nyata dan salah satu sektor yang berkontribusi besar dan positif terhadap pendapatan domestik bruto nasional.

Banyak hal menarik pada subsistem pertanian mulai dari pra produksi, saat produksi, dan pasca produksi yang memiliki nilai tambah tersendiri apabila dikelola dengan sangat baik.

“Lulusan Polbangtan saat ini tidak hanya menjadi pekerja di sektor pertanian saja, tetapi kami juga mendorong untuk menjadi job creator dan menjadi wirausahawan,” tukasnya (ang/aha)

CATEGORIES
Share This

COMMENTS

Wordpress (0)