Tim OSP 2 Jateng Meninjau dan Survei Lokasi PKT di Tidar Selatan
Tim OSP 2 Jateng saat survei lokasi PKT di Tidar selatan. 3 Maret 2021. Foto : Citra & Rahmat Kartono (KIM/Tidarsltn)
Magelang (wartamagelang.com) – Oversight Service Provider (OSP) – 2 Jawa Tengah berkunjung ke Kota Magelang untuk melanjutkan Program Padat Karya Tunai (PKT) atau Program Cash for Work (CFW) yang mendukung penciptaan lapangan kerja sebagai bagian dari upaya Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), dalam rangka meningkatkan daya saing sekaligus menjadi stimulus bagi sektor riil untuk tetap bertahan pada masa Pandemi COVID-19. (03/03/21).
Tim OSP 2 JATENG berkunjung ke kota Magelang guna memastikan lokasi PKT dan memastikan penggunaan Anggaran tepat pada sasaran.
Program ini dilaksanakan sesuai instruksi Pemerintah pusat melalui Kementerian PUPR untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan membuka lapangan kerja bagi masyarakat yang terdampak Covid-19.
Tim OSP 2 Jateng saat survei lokasi PKT di Tidar selatan. 3 Maret 2021. Foto : Citra & Rahmat Kartono (KIM/Tidarsltn)
Tim Inti Perencanaan Partisipatif (TIPP) Kelurahan Tidar Selatan, Hariri, berkata bahwa untuk mendukung upaya percepatan pemulihan ekonomi dan reformasi sosial, pemerintah telah menetapkan tujuh prioritas nasional agenda pembangunan yakni program prioritas ketahanan ekonomi untuk pertumbuhan yang berkualitas dan berkeadilan, pengembangan wilayah untuk kurangi kesenjangan, SDM berkualitas dan berdaya saing, revolusi mental dan pembangunan kebudayaan, infrastruktur untuk ekonomi dan pelayanan dasar, lingkungan hidup serta perubahan iklim, dan transformasi pelayanan publik.
“Para Satuan Kerja di lingkungan Kelurahan Tidar Selatan sudah mulai melaksanakan tahapan pelaksanaan Program Padat Karya tunai (PKT), untuk mendukung program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dengan dilakukannya beberapa pekerjaan seperti: Revitalisasi Saluran Drainase, Pengendalian tanaman dan pelaksanaan patching / penambalan jalan. Adapun nilai Anggaran untuk kelurahan Tidar selatan sebesar Rp.300.000.000 (Tiga ratus juta rupiah) untuk 30 orang pekerja selama 2 (dua) bulan,” tambah Hariri.
“Para pekerja program PKT di Tidar selatan ini merupakan warga sekitar yang terkena dampak pandemi COVID-19,” pungkasnya.
Turut hadir saat survei lokasi Padat Karya Tunai (PKT) selain OSP 2 Jateng Ardiansyah (TA PIM) dan Agung Prajoko ( TA Pelatihan) bersama rombongan, juga didampingi oleh Lurah Tidar Selatan Rakhmad, S.Sos, dan Askot kota Magelang Sukadi. (wq)
